RADARCIREBON.ID- Hari pertama sekolah merupakan dimulainya kegiatan anak-anak sekolah memulai semester awal. Biasanya anak-anak sekolah tidak langsung belajar dan melakukan kegiatan lainnya.
Di hari pertama sekolah, biasanya orang tua mengantarkan anaknya ke sekolah. Uniknya ada sebagian dari masyarakat kita budaya orang tua mencari posisi tempat duduk untuk anaknya, yang baik menurut orang tuanya di dalam kelas. Sampai-sampai ada yang menunggu di depan kelas sejak jam 05:30 pagi sebelum pintu kelas di buka.
Hari pertama sekolah memang hari yang penuh haru biru bagi orang tua yang baru menyekolahkan anaknya. Antusias orang tua melebihi antusias anaknya.
Baca Juga:Khasiat Daun Mangkokan Menumbuhkan Rambut dan Bikin Wajah Glowing. 8 Manfaat untuk Kesehatan dan Kecantikan Skincare Alami. Wajib Tahu!Sebelum Tidur Gunakan Minyak Zaitun agar Wajah Glowing. Ada 5 Cara yang Paling Ampuh. Wajib Tahu!
Rata-rata untuk sebagian besar di hari pertama sekolah, anak-anak pergi ke sekolah dengan penuh semangat mengenakan perlengkapan sekolah serba baru. Dari seragam, sepatu, kaos kaki, tas, buku, tempat pensil dan isinya serta tempat makan minum semuanya serba baru.
Semangat inilah menjadi salah satu dorongan anak-anak menunggu hari pertama masuk sekolah.
Tidak terkecuali dengan para guru-guru di sekolah yang juga menanti-nanti hari awal semester ini penuh semangat.
Disaat hari pertama sekolah biasanya tidak langsung diberikan pelajaran. Pihak sekolah akan melakukan bebas belajar pada hari pertama, dengan tujuan agar anak-anak dapat beradaptasi dulu dengan lingkungan baru.
Walaupun tidak langsung belajar, anak-anak akan diberikan kegiatan yang disukai anak-anak di lingkungan sekolah.
5 Kegiatan Anak-anak di Hari Pertama Sekolah
1. MPLS
MPLS merupakan kepanjangan dari Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah. MPLS biasanya berlaku pada saat tahun ajaran baru atau ketika memasuki awal semester.
Tujuan diadakannya MPLS ini adalah agar anak-anak memahami mengenai program pembelajaran seperti apa, tentang sarana dan prasarana sekolah, hingga pembinaan kultur atau budaya dan aturan yang berlaku di sekolah.