Yang Tersisa dari PPDB 2023: Hilangkan Stigma Sekolah Favorit, Peserta Didik Harus Memiliki Akses yang Sama

Ketua Lembaga Pendidikan Ma'arif Jawa Barat, Ifa Faizah Rohmah menyoal PPDB
Ketua Lembaga Pendidikan Ma'arif Jawa Barat, Ifa Faizah Rohmah menilai polemik PPDB 2023 merupakan hasil dari adanya stigma sekolah favorit dan non-favorit yang masih ada di kalangan masyarakat.
0 Komentar

“Tantangan kami adalah memberikan penguatan terhadap kualitas pendidikan, bukan hanya sekadar jumlah lembaga pendidikan, tetapi juga berkualitas,” ungkapnya.

Dengan adanya perhatian dan usaha yang dilakukan oleh pemerintah provinsi serta kontribusi dari tokoh-tokoh NU dalam dunia pendidikan, diharapkan permasalahan dalam pelaksanaan PPDB dapat terselesaikan.

Pemerintah perlu melakukan pemerataan bantuan pendidikan dan menghilangkan stigma sekolah favorit sehingga setiap peserta didik memiliki akses yang sama terhadap pendidikan berkualitas.

Baca Juga:Remaja Asal Kalimanggi Wakili Jawa Barat di Mister Teen IndonesiaPeluang Menjanjikan, Ekspor Produk Perikanan Indonesia ke Mesir Meningkat 600%, Cocoa Butter Naik 3.084%

Selain itu, penguatan kualitas pendidikan di lembaga-lembaga yang berafiliasi dengan NU juga harus menjadi perhatian agar pendidikan yang diberikan dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi peserta didik. (*)

0 Komentar