Rokok Klobot Rokok Buatan Anak Bangsa Yang Tidak Tergusur Jaman

ROKOK KLOBOT LEGENDA ROKOK DI INDONESIA
ROKOK KLOBOT LEGENDA ROKOK DI INDONESIA
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Budaya merokok di Indonesia sejatinya sudah ada sejak dulu. Setiap tanggal 3 Oktober sendiri diperingati sebagai Hari Kretek Nasional. Namun, hal ini tak banyak ada orang yang tahu. Padahal, industri rokok di Indonesia sendiri sangatlah besar. Terhitung kota-kota besar seperti Kudus, Malang, Kediri, dan Minahasa menjadi penghasil rokok terbanyak Tanah Air.

sejarahnya rokok klobot sudah ada sejak era Rara Mendut. Dalam kisahnya, Rara Mendut merupakan seorang putri dari Pati yang di jadikan istri oleh Tumenggung Wiroguno, salah seorang panglima perang kepercayaan Sultan Agung. Namun, Rara Mendut menolak dijadikan istri Tumenggung Wiroguno. Ia pun dihukum dengan membayar pajak yang luar biasa tingginya. Untuk melunasi pajak, Rara Mendut berdagang tembakau sompok dari Imogiri, daun klobot, serta bumbu-bumbu.

Keberadaan rokok klobot memang sudah sejak zaman dulu. Sebelum mesin menjadi alat untuk memproduksi massal rokok serta kertas di gunakan untuk membungkus rokok, orang menggunakan klobot. Klobot cenderung mudah digunakan sebagai media untuk membungkus rokok. Teksturnya yang mudah dihaluskan serta tidak mudah sobek, membuat klobot menjadi salah satu pilihan sebagai pembungkus tembakau.

Baca Juga:Bumbunya Enak Banget, Resep Olahan Ikan Pindang Yang Sedap BangetResep Wedang Serai Minuman Kaya Akan Manfaat Dan Kesehatan Tubuh Kita

Rokok klobot ini juga banyak di konsumsi di kalangan nelayan dan orang-orang di daerah pegunungan. Para nelayan menyukai rokok ini karena rokok klobot tidak gampang mati, meskipun terkena air laut.Penjualan klobot sendiri pada masanya terbilang sangat besar. Apalagi pada saat itu klobot menjadi satu-satunya media pembungkus rokok. Bahan dasar dari klobot ini ialah daun jagung, teksturnya yang mudah di haluskan dan tidak mudah robek menjadi alasan kenapa banyak orang menggunakannya sebagai pembungkus tembakau.  Bahan Rokok klobot terdiri dari  campuran dari tembakau, cengkeh, dan lada.

Rokok klobot banyak di konsumsi oleh para nelayan dan orang-orang di daerah pegunungan. Para nelayan menyukai rokok ini dikarenakan tidak mudah mati, meskipun kecipratan air laut. Sementara masyarakat yang tinggal di pegunungan menyukai klobot karena asapnya yang tebal dan diklaim bisa menghangatkan badan.

0 Komentar