RADARCIREBON.ID – Masih banyak orang yang masih sering keliru tentang perbedaan Sepatu lari dan sepatu jalan. Baik secara kegunaan dan bahkan modelnya.
Sejarah sepatu lari dapat ditelusuri kembali ke zaman kuno. Pada awalnya, manusia berlari tanpa alas kaki atau menggunakan alas kaki yang sangat sederhana seperti sandal.
Namun, seiring berkembangnya budaya lari dan olahraga, sepatu lari modern mulai muncul.
Baca Juga:Kurang dari 100 Ribu! Ini dia 5 Rekomendasi Sepatu Lari Murah, yang Bisa Anda Dapatkan dengan Harga AffordableBerikan Tampilan Matte Finish dan Fleksibel, Berikut Macam Bedak Padat Make Over Warna Natural
Sebaliknya, Sepatu jalan atau sepatu kasual memiliki sejarah yang lebih panjang. Mereka digunakan untuk aktivitas sehari-hari seperti berjalan-jalan atau berbelanja.
Awalnya, sepatu jalan tidak dirancang khusus untuk aktivitas tertentu dan terbuat dari berbagai macam bahan.
Pada abad ke-19, teknologi pembuatan sepatu mulai berkembang pesat. Seiring dengan itu, sepatu lari mulai dirancang khusus untuk keperluan berlari.
Salah satu tonggak sejarah adalah pembuatan sepatu lari dengan sol karet pada tahun 1832 oleh Charles Goodyear, yang memberikan daya cengkeram yang lebih baik pada permukaan jalan.
Untuk Sepatu jalan sendiri mulai mendapatkan popularitas pada abad ke-20 sebagai bagian dari budaya mode. Mereka menjadi lebih modis dan dirancang untuk tampilan sehari-hari.
Namun, beberapa sepatu lari memiliki penampilan yang modis sehingga dapat digunakan sebagai sepatu sehari-hari, sementara beberapa sepatu jalan telah diperkaya dengan teknologi olahraga untuk memberikan kenyamanan ekstra saat berjalan.
Sedangkan Sepatu jalan atau sepatu kasual, seperti sepatu olahraga sehari-hari atau sepatu kanvas, dirancang untuk penggunaan sehari-hari dan tidak memiliki fitur yang khusus untuk lari.