Mereka memiliki desain yang lebih umum, biasanya dengan sol yang lebih tebal dan bagian atas yang kuat.
Sepatu lari akan selalu memiliki heel flare yang dapat digunakan sebagai penstabil ekstra untuk bagian kaki tengah dan depan saat pelari menginjak tanah. Adapun sepatu jalan biasanya tidak memiliki flared heel karena dianggap tidak diperlukan.
3. Tujuan Penggunaan
Tujuan utama sepatu lari adalah untuk digunakan saat berlari, baik itu berlari di treadmill, berlari di jalanan, atau berpartisipasi dalam perlombaan lari. Mereka memberikan kinerja yang optimal untuk aktivitas ini.
Baca Juga:Kurang dari 100 Ribu! Ini dia 5 Rekomendasi Sepatu Lari Murah, yang Bisa Anda Dapatkan dengan Harga AffordableBerikan Tampilan Matte Finish dan Fleksibel, Berikut Macam Bedak Padat Make Over Warna Natural
Sepatu jalan adalah untuk penggunaan sehari-hari, seperti berjalan-jalan, berbelanja, atau melakukan aktivitas sehari-hari lainnya. Mereka dirancang untuk kenyamanan dan gaya.
Sepatu jalan memiliki berbagai gaya dan desain, termasuk yang lebih kasual dan modis sesuai dengan mode sehari-hari.
5. Berat Sepatu
Hal terakhir yang membedakan sepatu lari dan sepatu biasa adalah beratnya. Sepatu lari biasanya didesain khusus supaya dapat berlari dengan lebih mudah. Tak heran bila sepatu lari lebih ringan dibandingkan dengan sepatu jalan.
Pada umumnya sepatu jalan memang lebih berat daripada sepatu lari. Namun, hal ini akan berbeda bila ada sepatu jalan yang memiliki bantalan dan bobot ringan, sehingga menghasilkan sebuah sepatu jalan yang tetap nyaman saat digunakan.
Meskipun demikian, penting untuk memilih sepatu yang sesuai dengan aktivitas yang akan Anda lakukan.
Jika Anda serius tentang berlari, maka sepatu lari yang dirancang khusus adalah pilihan yang lebih baik untuk menjaga kesehatan kaki Anda dan meningkatkan performa Anda saat berlari. Sepatu jalan, di sisi lain, lebih cocok untuk aktivitas sehari-hari yang tidak melibatkan lari.