RADARCIREBON.ID – Bagi umat Islam, mandi wajib atau mandi junub merupakan bagian penting dari ibadah dalam agama. Pasalnya, ibadah ini bisa menghilangkan najis usai melakukan hubungan suami istri.
Namun, seringkali hal-hal kecil yang dianggap sepele dapat mempengaruhi sah atau tidaknya mandi junub. Hal tersebut kadang tidak mendapat perhatian dan dianggap biasa.
KH Bahaudin Nursaliim atau biasa disebut Gus Baha, yang merupakan seorang ulama terkemuka, memberikan peringatan penting mengenai penggunaan shampo atau sabun saat mandi junub.Â
Baca Juga:KEKINIAN SIH! Simak 5 Kelemahan Sepeda Motor Listrik yang Perlu DiketahuiPelamar Wajib Tahu, Inilah Kisi-kisi Soal Tes SKD CPNS 2023, Totalnya 110 Soal
Saat mandi wajib, seluruh tubuh harus terlebih dahulu dibasahi dengan air mutlak atau air suci untuk mensucikan diri.Â
Namun, jika air tersebut tercampur dengan shampo atau sabun, air tersebut menjadi mutaghoyyir, yaitu air suci tetapi tidak mensucikan.
Bacalah niat kemudian alirkan air ke seluruh tubuh dari ujung rambut sampai ujung kaki dengan air murni tanpa campuran apapun. Setelah itu, baru gunakan shampo atau sabun untuk membersihkan tubuh hingga bersih.