Namun, cara menularkannya sedikit berbeda. Dimana dalam kasus ini, penularan terjadi akibat adanya kontak dengan kotoran atau cairan tubuh dari kucing yang terinfeksi.
Lebih berbahayanya lagi, Virus ini juga mudah untuk meng-infeksi kucing muda saat masih di dalam kandungan melalui infeksi induk atau melalui air susu.
Gejala Panleukopenia Feline (FPV):
- Muntah dan Diare Berat
- Kehilangan Nafsu Makan
- Demam
- Dehidrasi
- Kejang dan Gangguan Saraf
Cara Mengatasi Panleukopenia Feline (FPV)
Baca Juga:Apa itu Penyakit Scabies? Apa Penyebabnya? Cara Atasinya Bagaimana? Simak Disini!5 Cara Mengatasi Kucing Demam, Apa Ciri dan Penyebabnya?
- Terapi Anti-Muntah dan Anti-Diare
- Pemberian Nutrisi Tambahan
- Vaksinasi
- Konsultasi Dokter
3. Cacingan
Daftar terakhir di Daftar Penyakit Kucing Kampung atau Domestic adalah Cacingan. Dimana seperti namanya, penyakit ini disebabkan oleh Infeksi Cacing.
Dimana umumnya ada 3 jenis Cacing yang dapat menyebabkan Cacingan, yakni Cacing Usus (Nematoda), Cacing Pita (Cestoda), dan Cacing Hati (Trematoda).
Dilansir dari Merdeka.com, Cacingan biasanya terjadi akibat adanya infeksi dari nyamuk yang sudah terinfeksi lebih dulu.
Jadi untuk kamu yang tinggal di kawasan dengan jumlah kawanan nyamuk yang cukup tinggi, Harus memperhatikan hal ini.
Gejala Cacingan pada Kucing:
- Muntah
- Diare
- Kehilangan Berat Badan
- Bulu Kusam dan Kondisi Tubuh Buruk
- Pembengkakan Perut
- Pendarahan Rektal
Cara Mengatasi Cacingan:
- Pemberian Obat Antiparasit
- Deworming Rutin
- Konsultasi Dokter