RADARCIREBON.ID- Berapa banyak air putih yang harus anda minum dalam waktu sehari? Kebanyakan orang membutuhkan sekitar empat hingga enam gelas air putih setiap hari.
Meskipun aturan minum air putih empat hingga enam cangkir setiap hari ditujukan untuk orang sehat, jumlah tersebut berbeda-beda berdasarkan berapa banyak air yang mereka konsumsi dari minuman dan sumber makanan lain.
Selain itu, kondisi kesehatan tertentu, pengobatan, tingkat aktivitas, dan suhu lingkungan memengaruhi total asupan air putih harian.
Baca Juga:6 Cara Lengkap Grooming Kucing di Rumah, Hemat Biaya serta Praktis di LakukanKenyang dan Menyehatkan Ini Dia Resep Membuat Makanan Kucing Sendiri Di Rumah
Sayangnya, banyak dari kita yang kurang minum air putih, terutama orang lanjut usia. Dalam artikel ini ami akan membantu para pembaca memahami berapa banyak air putih yang perlu diminum dalam sehari agar tetap sehat.
Berikut Manfaat Air PutihUntuk Kesehatan
Air menjaga setiap sistem dalam tubuh berfungsi dengan baik. Laporan Kesehatan Khusus Harvard Medical School 6-Minggu Rencana Makan Sehat mencatat bahwa air memiliki banyak fungsi penting, seperti:
- membawa nutrisi dan oksigen ke sel Anda
- membilas bakteri dari kandung kemih Anda
- membantu pencernaan
- mencegah sembelit
- menormalkan tekanan darah
- bantalan sendi
- melindungi organ dan jaringan
- mengatur suhu tubuh
- menjaga keseimbangan elektrolit (natrium).
Berapa banyak total air putih harian yang dibutuhkan?
Bagi individu yang sehat, rata-rata kebutuhan air harian untuk pria adalah sekitar 15,5 gelas dan untuk wanita sekitar 11,5 gelas. Itu mungkin berarti Anda hanya membutuhkan empat hingga enam cangkir air putih, bergantung pada sumber cairan lain seperti kopi, teh, jus, buah-buahan, dan sayuran.
Faktor-faktor lain yang mungkin berarti lebih banyak air putih meliputi:
- Tingkat aktivitas: Jika Anda kehilangan air melalui keringat karena berolahraga, Anda harus menambah asupan air . Individu yang berpartisipasi dalam aktivitas fisik jangka panjang, seperti maraton, sering kali perlu mengganti kehilangan air dan natrium.
- Suhu di luar: Anda harus menyesuaikan ketinggian air saat suhu di luar melonjak. Di suhu yang lebih hangat, Anda mungkin merasa lebih cepat haus.
- Kesehatan dan pengobatan secara keseluruhan: Anda mungkin mengonsumsi terlalu banyak air jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu, seperti penyakit tiroid atau masalah ginjal, hati, atau jantung; atau jika Anda sedang mengonsumsi obat yang membuat Anda menahan air, seperti obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID), obat pereda nyeri opiat, dan beberapa antidepresan.
- Usia: Orang yang lebih tua tidak merasakan rasa haus seperti ketika mereka masih muda. Dan hal ini bisa menjadi masalah jika mereka sedang menjalani pengobatan yang dapat menyebabkan kehilangan cairan, seperti diuretik.