“Kami sudah menunjukan prestasi meraih poin di dua pertandingan sebelumnya. Di mana dua lawan mereka itu, Ekuador dan Panama adalah negara itu pernah dan sering ikut piala dunia,” katanya.
“Untuk pertandingan melawan Maroko, masyarakat harus memberikan dukungan sportif, agar pemain makin semangat dan karena nantinya mereka akan menjadi tulang punggung di timnas senior,” kata dia.
Sementara itu, para pemain Maroko menjadikan kekalahan dari Ekuador sebagai cambuk untuk menghadapi Indonesia.
Baca Juga:Terbitkan Surat Telegram, Polri Jamin Anggota Netral di Pemilu 2024Kemenag Usul Biaya Haji 2024 Sebesar Rp105 Juta, lalu Berapa yang Harus Dibayar Jamaah? Ini Penjelasannya
Penyerang Maroko U17 Anas Alaoui mengakui faktor mental akan memberikan pengaruh saat menghadapi tuan rumah timnas Indonesia U17.
Maroko saat ini berada di peringkat kedua klasemen sementara dengan tiga poin, diikuti timnas U17 yang tertinggal satu angka.
Kemenangan menjadi satu-satunya cara untuk lolos otomatis ke 16 Besar tanpa harus menjadi satu dari empat tim peringkat ketiga.
Alaoui mengakui kekalahan dari Ekuador di matchday kedua sedikit banyak memberikan pengaruh terhadap psikologi pemain.
Namun kondisi itu harus bisa diatasi segera supaya mereka bisa memperlihatkan performa bagus di laga pamungkas.
“Kami harus menjaga peluang lolos dan mencetak gol, dan Insya Allah di pertandingan berikutnya kami akan tampil lebih baik,” ujar pemain bernomor punggung 7 ini.
“Kami harus menjaga kekuatan mental pada pertandingan berikutnya, sehingga kami dapat mengamankan tiket ke 16 besar,” ujarnya.
Baca Juga:Rupa-rupa Makna Nomor Urut Capres dan Cawapres, Begini UngkapannyaDugaan Undian Nomor Urut Capres Sudah Diseting, Kok Sesuai Keinginan Timses? Ini Penjelasan KPU
Pernyataan tidak jauh berbeda disampaikan Ayman Ennair. Ujung tombak Maroko ini mengutarakan, mereka membidik kemenangan di laga terakhir selepas membuang kesempatan di matchday kedua.
“Itu (melawan Ekuador) adalah pertandingan yang sulit, di mana kami tidak ditakdirkan untuk menang. Kami berharap bisa meraih kemenangan di laga ketiga untuk memastikan lolos,” ucap Ayman.
“Kami akan bekerja keras untuk lolos ke babak berikutnya, Insya Allah. Pertandingan berikutnya akan menentukan, dan kami berharap bisa memenangkannya,” tambah kapten tim Abdelhamid Ait Boudlal.
Sementara penjaga gawang Taha Benrhozil menyatakan, kekalahan dari Ekuador bukan sesuatu yang harus diratapi berlarut-larut. Benrhozil berkaca dari perjalanan Maroko di turnamen Piala Arab.
“Kami harus belajar dari kesalahan itu, dan ini bukanlah kiamat. Kami sekarang harus bersiap untuk pertandingan ketiga,” terangnya .