RADARCIREBON.ID – Awal tahun 2024 ini bansos BPNT dan PKH akan segera dicairkan. Namun, ada satu bantuan sosial atau Bansos per Januari 2024 yang sudah didahulukan penerbitan SK-nya.
Selain bansos BPNT dan PKH, bantuan sosial lainnya yang juga ditunggu oleh para keluarga penerima manfaat (KPM) adalah bantuan BLT El Nino.
Jika mengacu pada jadwal tahun 2023, bansos BPNT dan PKH akan sampai ke tangan KPM pada bulan Januari hingga Maret.
Baca Juga:Sudah 48 Persen, Akses Jalan Tol IKN Nusantara Tahap 1 akan Rampung dan Fungsional pada Juli 2024Perkiraan Cuaca Selasa 23 Januari 2024, Wilayah Cirebon Potensi Hujan Lebat Disertai Petir di Siang hingga Sore Hari
Sebagaimana diketahui bahwa, bantuan sosial yang terbitkan oleh Kementerian Sosial (Kemensos) Republik Indonesia itu terdiri dari berbagai macam jenisnya.
Bantuan-bantuan tersebut ada yang bersifat reguler seperti PKH, BPNT dan PBI atau penerima bantuan iuran.Â
Ada juga yang bersifat non-reguler contohnya Bantuan Langsung Tunai atau BLT El Nino, BLT BBM, bantuan atensi yatim piatu, bantuan RST dan lain-lain.
Walaupun bantuan PKH dan BPNT belum dicairkan oleh pemerintah, namun ada kabar baik untuk keluarga penerima manfaat.Â
Kabar baiknya adalah salah satu bantuan sosial reguler bisa dimanfaatkan mulai bulan januari 2024 ini.
Bantuan sosial apakah itu?
Bantuan sosial yang dimaksud adalah bantuan reguler Kartu Indonesia Sehat atau KIS PBI JK (Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan).
Bantuan KIS PBI JK ini memiliki total kuota penerima seluruh Indonesia sebesar 90 juta keluarga penerima manfaat (KPM).
Baca Juga:BNN Kota Cirebon Sosialisasi Kampanye Anti Narkoba di Masjid As-Sa’diyah Perumahan Pondok Mutiara Plered, Kombes Pol Tunggul: Mari Kita Tingkatkan BersinarDeretan Batu Akik yang Dipercaya Memiliki Khodam, Bisa Bikin Karir Moncer dan Selalu Beruntung, Apakah Anda Memilikinya?
Bantuan ini selalu diperbaharui satu bulan sekali. Tujuannya adalah agar penerima bantuan tersebut selalu diupdate dari segi kelayakannya.
Hal ini bertujuan supaya penerima bantuan KIS PBI JK bisa tepat sasaran sesuai yang diamanatkan oleh undang-undang, yaitu masyarakat yang tidak mampu.Â
Pembaharuan data KIS PBI JK ini berfungsi untuk menyeleksi apakah orang yang terdata itu masih layak diberikan manfaat dalam bentuk fasilitas layanan kesehatan ataukah sudah tidak membutuhkan lagi.
Hal ini penting untuk terus diupdate, mengingat adanya kemungkinan bahwa penerima bantuan sudah meninggal, sudah mampu secara ekonomi dan hidup berkecukupan.
Jika setelah diverifikasi ternyata penerima bantuan KIS PBI JK ini sudah tidak membutuhkan bantuan lagi, maka secara otomatis bantuan KIS PBI JK akan dinonaktifkan.Â