Konon, dentuman gendang dan simbal yang keras, serta gerakan tariannya sendiri bisa mengusir roh jahat! Selain itu kebiasaan lain yang juga sering dijumpai adalah memberikan angpau atau sesaji kepada Barongsai . Hal ini dipercaya dapat memberikan keberuntungan di tahun mendatang.
2. Doa Imlek
Doa saat Imlek sendiri sebenarnya merupakan wujud rasa syukur, sekaligus harapan agar di tahun baru seluruh anggota keluarga mendapat rezeki dan kesehatan. Doa Tahun Baru Imlek juga dimaksudkan untuk mengenang para leluhur beserta keluarga besarnya. Ada banyak makanan yang biasa disajikan saat shalat. Di antara yang paling terkenal adalah bandeng, babi, jeruk, dan kue keranjang.
3. Makan Ikan Bandeng
Ikan dipercaya sebagai simbol kebahagiaan dan keberuntungan oleh masyarakat keturunan Tionghoa di Indonesia, dan istilah makan ikan bandeng dikenal dengan nama Nian-Nian Yu Yi. Menurut asal usulnya, kata “ikan” yang dibaca “yu” mempunyai pengucapan yang sama dengan kata “lebih”.
Baca Juga:Berbagai Manfaat Air Hangat Untuk Tubuh Yang Harus Kamu KetahuiCara Menghilangkan Pilek Dalam 5 Menit Dengan Ampuh Pada Musim Hujan Sekarang
Dengan begitu, rejeki di tahun baru diharapkan bisa terus melimpah. Oh iya, cara menyantapnya pun berbeda-beda. Bandeng yang disajikan tidak boleh dibalik. Jika satu sisinya habis dimakan, Anda tidak bisa mengambil daging di sisi lainnya dengan cara membalik ikannya. Anda harus mencoba mengambilnya dari sisi yang sudah jadi.
4. Memakai Pakaian Baru (Pakaian Merah)
Memakai pakaian baru selama perayaan Imlek adalah tradisi yang umum di lakukan oleh banyak orang Tionghoa. Pakaian baru melambangkan awal yang segar dan kesempatan baru di tahun yang baru. Warna merah khususnya diyakini membawa keberuntungan, sehingga banyak orang memilih untuk memakai pakaian merah selama perayaan Imlek. Anak-anak sering diberi pakaian baru sebagai bagian dari tradisi ini, yang seringkali disertai dengan hadiah-hadiah lainnya.
5. Mengunjungi Klenteng atau Vihara
Mengunjungi klenteng atau vihara selama perayaan Imlek adalah tradisi yang dilakukan oleh banyak orang Tionghoa. Mereka pergi ke tempat ibadah ini untuk berdoa, memberikan persembahan, dan memohon berkat dan perlindungan untuk tahun yang baru. Klenteng atau vihara seringkali menjadi pusat kegiatan keagamaan dan budaya selama perayaan Imlek, dengan berbagai acara dan upacara.