CIREBON, RADARCIREBON.ID – Bazar Murah Ramadan Polresta Cirebon diserbu ibu-ibu. Ratusan warga mengantre di halaman depan Mako Polresta Cirebon, pada Jumat 23 Maret 2024 untuk mendapatkan sembako murah.
Mereka rela berdesakan untuk membeli sejumlah barang kebutuhan pokok yang ditawarkan melalui bazar murah Ramadan Polresta Cirebon.
Karena tentu saja sembako yang dijual di bazar murah itu harganya jauh lebih murah dari standar harga di pasaran.
Baca Juga:SMPN 7 Kota Cirebon Sudah Terapkan Sekolah Ramah Anak dengan BaikXL Axiata Melalui Sisternet Gelar Edukasi Pentingnya Legalitas Usaha Bagi UMKM Indonesia
Harga beras misalnya, dijual Rp40 ribu/5 kg. Artinya, beras hanya dijual seharga Rp8 ribu/kg. Padahal, harga di pasaran, beras premium senilai Rp16.500/kg dan beras medium di harga Rp14 ribu/kg.
Sedangkan daging sapi di lokasi pasar murah dijual sebesar Rp110 ribu/kg. Padahal di pasar, harga daging sudah di angka Rp130 ribu/kg. Sedangkan daging sapi dua, di pasar dijual Rp105.000 di bazar murah Ramadan Polresta Cirebon hanya Rp80 ribu/kg.
Meskipun disediakan banyak. Hanya dalam waktu satu jam lebih, beras langsung habis dibeli warga. Begitu pula daging sapi, hanya dalam waktu dua jam juga ikut habis.
“Untuk beras kita sedia sebanyak 2,5 ton. Beras dijual Rp 40.000 per lima kilogram. Daging kita sedia sebanyak 130 kilogram. Dijual Rp110 ribu per kilogram untuk daging satu,” ungkap Kapolresta Cirebon Kombes Pol Sumarni.
Kombes Sumarni menyebutkan, setiap warga dibatasi pembeliannya dan hanya boleh membeli maksimal dua karung beras. “Kemudian, warga hanya boleh membeli dua kilogram daging, guna memastikan lebih banyak orang dapat menikmati manfaat dari bazar murah ini,” ujarnya.
Menurutnya, kehadiran bazar murah Ramadan Polresta Cirebon untuk meringankan beban serta membantu menstabilkan harga kebutuhan pokok selama Ramadan.
“Masyarakat antusias karena harganya jauh dari standar pasar. Insya Allah Jumat depan kita gelar lagi. Rencananya bazar murah ini digelar setiap hari Jumat selama bulan Ramadan, semoga komoditas bertambah banyak dan membantu masyarakat,” katanya.
Baca Juga:Tempat Ngabuburit Sambil Berburu Takjil di Kawasan Bima Kota Cirebon, Ada Apa Saja?Waspada! 6 Orang Meninggal Dunia Terserang DBD
Dalam kesempatan itu, lanjut Kombes Sumarni, pihaknya juga tidak lupa menyampaikan pesan-pesan kamtibmas kepada masyarakat.