MAJALENGKA, RADARCIREBON.ID – Sebanyak empat jamaah haji asal Kabupaten Majalengka meninggal dunia di Tanah Suci.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Majalengka, KH Abu Mansyur, membenarkan bahwa ada empat jamaah haji yang meninggal dunia akibat sakit.
Keempat jamaah haji yang wafat di Arab Saudi, yaitu H Abdullah Saroji Madkosim KJT 4 dari Desa Ciranca Kecamatan Malausma, H Engkus Kusnadi KJT 20 dari Desa Tanjungsari Kecamatan Leuwimunding, H Yaya Nandang KJT 4 dari Desa Kawunggirang Kecamatan Majalengka, dan H Turya Misti Karyan KJT 20 dari Desa Enggalwangi Kecamatan Palasah.
Baca Juga:Warga Resah, BPJS PBI Tidak Bisa Digunakan, Meskipun Berat Terpaksa Beralih ke BPJS MandiriLaboratorium Terpadu UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon Fasilitasi Penerjemahan Dokumen-dokumen Penting
“Keempat jamaah haji yang meninggal dunia itu dikarenakan sakit, dua orang dari Kloter 4 dan dua orang dari Kloter 20. Semoga amal ibadah mereka diterima Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan. Jenazah mereka dimakamkan di Saudi Arabia dan tidak dapat dibawa pulang ke tanah air,” kata KH Abu Mansyur kepada awak media setelah rapat persiapan pemulangan jamaah haji di aula PHU Kemenag Majalengka, Jumat 21 Juni 2024.
KH Abu Mansyur menjelaskan bahwa rapat persiapan pemulangan haji dihadiri oleh Kabag Kesra Setda Majalengka, KH Asep Zaki, SKM MKM, para Ketua dan pengurus KBIH se-Kabupaten Majalengka, serta Ketua MUI Kabupaten Majalengka, Drs KH Anwar Sulaeman MPd.
“Para calon haji akan tiba di BIJB Kertajati dan langsung pulang ke daerah masing-masing dengan barang-barangnya. Semoga seluruh jamaah haji sehat dan lancar,” tambahnya.
Adapun jadwal pemulangan ibadah haji asal Kabupaten Majalengka adalah sebagai berikut: Kloter 4 KJT pada Minggu, 23 Juni 2024; Kloter 20 pada Jumat, 12 Juli 2024; Kloter 24 pada Rabu, 17 Juli 2024; dan Kloter 30 pada Senin, 22 Juli 2024. (ara)