RADARCIREBON.ID – Mie instan sudah menjadi makanan kita sehari-hari saat kita tidak mempunyai uang yang cukup untuk membeli lauk pauk kita beralih ke Mie Instan atau biasa orang kos-kosan yang ingin irit tidak boros nah ini sebagai solusinya, Mie instan sudah menjadi salah satu makanan favorit semua usia. Selain enak, praktis dan harganya murah, mie instan yang dijual di Indonesia juga punya banyak rasa dan mudah didapat mulai dari warung kecil hingga supermarket besar.
Mie instan Selain karena rasanya yang enak dan bervariasi, harga mie instan juga sangat terjangkau. Itulah yang menyebabkan mie instan sangat merakyat, karena bisa dikonsumsi oleh berbagai kalangan. Namun, mie instan tidak boleh dikonsumsi terlalu berlebihan.
Banyak kandungan berbahaya di dalam jenis mie ini. Untuk itu, bagi masyarakat yang masih sering mengonsumsi mie instan, harus waspada terhadap beberapa bahaya yang bisa terjadi apabila mengonsumsinya secara berlebihan. Enak sih makan mie instant, tapi kamu tahu gak, bahayanya kalau konsumsi mie instan secara berlebihan.
Baca Juga:Liverpool Akhirnya Bisa Membantai Manchaster United 3 – 0 Di Old Trafford Luis Diaz Jadi BintangnyaHasil Undian Terbaru Liga Champions 2024 – 2025 Yang Sudah di Umumkan Hari Kemarin
Namun banyak yang mengabaikan bahaya dari terlalu sering konsumsi mie instan ini. Hal ini karena mie instan tidak mengandung nutrisi yang dibutuhkan tubuh, tinggi lemak, karbohidrat dan natrium serta menggunakan bahan pengawet dan kimia yang tentunya bisa membahayakan kesehatan jika terlalu sering dikonsumsi.
Mie instan biasanya mengandung bahan-bahan yang tidak hanya lezat tetapi juga mungkin tidak sehat dalam jangka panjang. Beberapa bahan utama dalam mie instan adalah tepung terigu, minyak goreng, dan bumbu yang mengandung berbagai jenis bahan tambahan seperti monosodium glutamat (MSG), pengawet, dan pewarna buatan. Penggunaan minyak goreng dalam proses pembuatan mie instan menambah kadar lemak dan kalori yang tinggi, sedangkan bumbu yang mengandung MSG dapat merangsang nafsu makan berlebihan.
kandungan serat yang rendah, sementara serat sangat penting untuk kesehatan pencernaan. Serat berfungsi untuk memperlancar proses pencernaan dan mencegah sembelit. Ketika serat tidak cukup dalam diet, makanan yang dikonsumsi akan sulit dicerna dan dapat menyebabkan gangguan pencernaan seperti sembelit atau diare.