Tak lupa Azka pun mengucapkan, “rasa syukur alhamdulillah dan berterimakasih kepada kedua orangtuanya atas doa dan supportnya selama ini.
Dan tak lupa, para asatidz Pondok Pesantren Tahfidz Sabilul Qur’an yang telah membimbingnya dengan kesabaran yang luar biasa.
Semoga ini semua menjadi amal jariah dimana pahalanya akan terus mengalir, aamiin. Setelah menyelesaikan hafalannya, Azka berencana mendalami ilmu tajwid dan tafsir serta mengulang hafalannya secara rutin” ungkapnya.
Baca Juga:Alumni Universitas Islam Madinah (UIM) Sebagai Garda Terdepan Dakwah Islam di Era GlobalisasiWarning ! Pudarnya Integritas dan Kompetensi di Lembaga Pendidikan Pesantren
Dengan prestasi luar biasa ini, Al Azka Athar Baraja dapat menjadi inspirasi bagi seluruh santri Pesantren Tahfizh Sabilul Qur’an Kota Cirebon.
Ia telah menunjukkan bahwa dengan niat yang kuat dan usaha yang istiqomah, impian untuk menjadi hafizh Al-Qur’an dapat tercapai (*)