Berkumandang Indonesia Gelap Di Mana – mana Bikin Trending Di Jagat Maya

Berkumandang Indonesia Gelap Di Mana - mana Bikin Trending Di Jagat Maya
Berkumandang Indonesia Gelap Di Mana - mana Bikin Trending Di Jagat Maya
0 Komentar

“Jadi kalau ada yang bilang itu Indonesia gelap, yang gelap kau! Bukan Indonesia. Jadi kita jangan terus mengklaim sana-sini,” sambungnya.

Luhut juga merespons tentang kabar yang menyebut bahwa Indonesia kekurangan lapangan pekerjaan. Menurutnya tidak demikian. Bahkan bila dibandingkan dengan Amerika Serikat (AS) sendiri, negara adidaya tersebut juga dilingkupi banyak masalah pengangguran hingga homeless.

“Ada orang bilang wah disini lapangan kerja kurang, dimana yang lapangan kerja yang kurang? Di Amerika juga bermasalah, di mana aja bermasalah,” ujarnya.

Baca Juga:Apa Perkara Kasus Yang Menimpa AGNEZ MO Sampai Ramai Di Sosial Media SekarangLagi Ramainya Hastag #KaburAjaDulu Apa Yang Sedang Terjadi Di Negara Kita Tercinta

Lebih lanjut, ia pun mencontohkan dengan pengelolaan Government Technology (Govtech). Luhut mengatakan, lebih dari 300 anak muda bekerja di PERURI untuk mengelola Govtech.

“Itu anak-anak muda pergi aja di Peruri sekarang, mereka tuh kerja sebesar ruangan ini, itu melakukan pekerjaan ini. Dan mereka bilang kami bangga jadi orang Indonesia, karena kami melihat harapan bahwa kemampuan kami digunakan untuk ini,” kata dia.

Sebagai informasi, Tagar #IndonesiaGelap digunakan massa mahasiswa sebagai bentuk demonstrasi untuk menolak sejumlah kebijakan pemerintah. Aksi Indonesia Gelap diinisiasi oleh para mahasiswa melalui aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI).

Ribuan mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM-SI) menggelar demonstrasi di kawasan Patung Kuda, Jakarta, pada Kamis (20/2). Mereka menyuarakan berbagai tuntutan terhadap Presiden Prabowo, yang dinilai telah mengeluarkan kebijakan yang tidak berpihak kepada rakyat.

“Kami mahasiswa dari berbagai penjuru daerah Indonesia dari Jakarta sampai Mataram berkumpul hari ini untuk menyampaikan aspirasi,” ujar salah seorang mahasiswa dalam orasinya.

Para demonstran menyoroti berbagai persoalan sosial yang dianggap mencederai rasa keadilan masyarakat, seperti permasalahan pagar laut, kelangkaan gas 3 kg, dan berbagai kebijakan lain. Mereka mendesak pemerintah untuk mengubah kebijakan yang dinilai kurang berpihak pada kepentingan masyarakat luas.

Tagar #IndonesiaGelap yang kini sedang ramai diperbincangkan di dunia maya mencerminkan ketidakpuasan sebagian masyarakat, terutama mahasiswa, terhadap situasi politik dan ekonomi di Indonesia. Mereka merasa khawatir dengan kebijakan pemerintah yang dianggap tidak berpihak kepada rakyat, yang menyebabkan keresahan di kalangan generasi muda.

0 Komentar