CIREBON – Andi Riyanto Lie mengembalikan formulir sekaligus mendaftar jadi calon ketua umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Cirebon, Sabtu 26 April 2025. Dalam rombongan yang mengantar Andi Lie tersebut, tampak sesorang yang tidak asing lagi. Dia adalah Reza Mansyur.
Reza memakai motor gede (moge) hadir di kantor KONI bersama rekan-rekannya. Kedatangannya adalah mengantarkan Andi Lie untuk daftar jadi calon ketua umum KONI Kota Cirebon periode 2025-2029, pada agenda Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) yang digelar 30 April 2025.
Andi Lie disambut oleh Tim Penjaringan Musorkot KONI Kota Cirebon. Mereka adalah Duddy Juharno, Edy Saputro, serta Taufik Hidayat. Dalam sejumlah sambutan, Reza Mansyur mendapat kesempatan. Dirinya yang juga ketua umum cabang olahraga (cabor) judo, mengatakan bahwa Andi Lie sangat pantas menjadi ketua KONI Kota Cirebon.
Baca Juga:SMKN 1 Balongan Sukses Gelar Uji Kompetensi SiswaGerakan Buang Sampah Wujudkan Majalengka Bersih dan Sehat
Untuk itu, sebagai dukungan, dirinya di hadapan hadirin yang datang, menyediakan satu mobil untuk operasional, jika Andi Lie terpilih sebagai ketua KONI Kota Cirebon periode 2025-2029.
“Kalau Pak Andi Lie jadi ketua KONI, silahkan pakai mobil dari saya untuk kegiatan operasional. Ini dari anggaran pribadi. Dari saya pribadi, bukan dari anggaran APBD,” kata Reza, disambut tepuk tangan hadirin yang ada di ruangan Tim Penjaringan Musorkot KONI Kota Cirebon, Sabtu (26/4).
Andi Lie mengucapkan terima kasih kepada sejumlah cabor yang mengantarnya daftar jadi calon ketua umum KONI. Apalagi dirinya didukung oleh orang-orang hebat seperti Reza Mansyur.
“Saya ucapkan terima kasih kepada cabor dan orang-orang yang mendukung saya. Saya pastikan, jika terpilih nanti, tiap cabor akan mendapat Rp50 juta per tahun. Ini yang akan saya perjuangkan,” terangnya.
Dirinya juga akan melaksanakan Peraturan Daerah (Perda) tentang Keolahragaan Tahun 2023. “Pastinya, pemimpin yang baru harus ada yang ditingkatkan. Kalau tidak ada perbaikan, maka pimpinan tersebut berarti gagal,” ucap dia, yang sudah 15 tahun mengabdi untuk KONI Kota Cirebon. (mid)