Laporkan Kuwu soal Dana Titisara, Warga Ujunggebang Datangi DPMD Cirebon

Transparansi Dana Titisara
LENGANG: Kantor DPMD Kabupaten Cirebon terlihat sepi pasca kedatangan warga Desa Ujunggebang yang melaporkan kuwunya, kemarin.  FOTO: KHOIRUL ANWARUDIN/RADAR CIREBON
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Sejumlah warga Desa Ujunggebang mendatangi Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Cirebon, Senin (5/5).

Mereka mengadukan kepala desa atau kuwu Ujunggebang karena diduga telah melakukan pelanggaran.

Salah seorang warga berinisial MR menyatakan, pihaknya mendatangai DPMD untuk mengadukan kuwu Ujunggebang terkait dugaan pelanggaran administrasi pemerintahan di desa tersebut.

Baca Juga:Pemerintah Kota Cirebon Komitmen Mewujudkan Pendidikan Bermutu dan MerataMomentum Hari Pendidikan Nasional Kota Cirebon Komitmen Wujudkan Pendidikan Bermutu Untuk Semua

“Yang namanya pelaksanaan pemerintahan, kan harus didasari oleh peraturan desa atau perdes. Nah, sepengetahuan kami, di Desa Ujunggebang itu masih menggunakan peraturan yang sudah usang atau masih menggunakan peraturan desa yang lama,” katanya.

Sampai saat ini, lanjut MR, perdes yang mengatur tentang SOTK (Susunan Organisasi dan Tata Kerja) belum juga diperbarui atau bahkan belum ada sama sekali.

Dimana, seharusnya tidak ada staf, melainkan tenaga pendukung. “Tapi di desa, kami melihat ada staf. Jadi menurut kami, hal itu sudah menyalahi aturan,” ujarnya.

Selain itu, lanjut MR, soal perdes yang mengatur pungutan titisara juga sampai saat ini belum ada. Sehingga, hal itu telah menyalahi aturan.

“Kalau tidak ada perdesnya, itu namanya pungutan liar. Tidak dimasukkan ke dalam APBDes dan tidak ada pertanggungjawabannya,” katanya.

Dengan mendatangi DPMD, MR berharap, pemkab dapat menindaklanjuti aduan warga. Selama ini, warga hanya berharap Pemdes Ujunggebang dapat berlaku transparan dalam menjalankan roda pemerintahan desa.

Sementara itu, Perwakilan DPMD Kabupaten Cirebon, Nasrul membenarkan, warga Ujunggebang datang menyerahkan dokumen pengaduan di desanya.

Baca Juga:Alumni PLN Reuni di Kota Cirebon, Ingat Masa Kerja Dulu33 Tahun Kiprah Sanggar Sekar Pandan Cirebon

“Benar, tadi ada warga yang datang menghadap. Kebetulan Pak Kabid engga ada. Tadi saya yang menemui mereka. Persoalannya apa, saya belum tau. Belum saya baca,” katanya singkat. (awr)

0 Komentar