Klub Promosi Sepak Bola Inggris Minta Bantuan AI Untuk Merekrut Pemain Bola Yang Cocok Untuk Klubnya

Klub Promosi Sepak Bola Inggris Minta Bantuan AI Untuk Merekrut Pemain Bola Yang Cocok Untuk Klubnya
Klub Promosi Sepak Bola Inggris Minta Bantuan AI Untuk Merekrut Pemain Bola Yang Cocok Untuk Klubnya
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Sheffield United, klub sepak bola asal Inggris yang baru akan promosi, tengah melakukan transformasi besar dalam strategi rekrutmen pemain mereka dengan memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (AI). Langkah ini merupakan bagian dari upaya klub untuk bersaing di level tertinggi sepak bola Inggris, khususnya Premier League.

langkah menarik yang diambil oleh Sheffield United. Dilansir The Sun, Sheffield sedang mempertimbangkan untuk mempekerjakan AI untuk merekrut pemain dan bakat-bakat muda. Menurut laporan, Sheffield akan bekerjasama dengan perusahaan pencari bakat AI, Anglo American untuk membantu tim mengidentifikasi pemain-pemain yang tersebar di berbagai belahan dunia. Nantinya, perusahaan itu akan memudahkan Sheffield untuk memilih mana pemain yang cocok.

Kolaborasi dengan Perusahaan AI

Sheffield United bekerja sama dengan shortcircuit.science, sebuah perusahaan teknologi yang berbasis di San Francisco, untuk membantu dalam proses scouting pemain. Melalui analisis data dan algoritma canggih, perusahaan ini mampu mengidentifikasi pemain muda yang potensial dari liga-liga yang kurang dikenal.

Baca Juga:Ai Untuk Pendidikan Apakah Sebuah Solusi Ataukah Sebuah Kemunduran Berpikir Ini Dia JawabanyaBeberapa Pemain Ini Bisa Menggantikan Trent Alexander – Arnold Di Liverpool Dan Bisa Opsi Jangka Panjang

AI dan data dapat membantu klub mengurangi risiko saat merekrut pemain. “Kami tidak hanya menilai pemain berdasarkan angka-angka individualnya dan membandingkannya,” jelas Wendt. “Kami juga menganalisis konteksnya : Siapa lawannya? Dengan siapa dia bermain? Lingkungan seperti apa yang membantunya tampil terbaik”

Namun menurut Wendt, kuncinya bukanlah mengumpulkan data, tetapi mengetahui cara menghubungkan data tersebut untuk menciptakan gambaran keseluruhan yang paling akurat.

“Alat korelasi akan membagi data ke dalam kelompok berbeda,” jelas Wendt.

“AI akan menjalankan kelompok-kelompok ini secara paralel dan memilih metode dengan akurasi tertinggi, memastikan klub selalu memperoleh hasil terbaik saat mengambil keputusan.”

Teknologi ini tidak hanya diterapkan dalam sepak bola tetapi juga muncul di banyak bidang lain, seperti penerbangan, di mana kesalahan sistem dapat memengaruhi kehidupan manusia. Namun bagaimana AI dapat mengubah cara klub merekrut pemain?

“Kami tidak hanya mengukur kinerja individu, kami juga mengukur kinerja pemain dalam suatu sistem,” tegas Wendt. “Kami tidak peduli seberapa bagus dia menggiring bola, seberapa bagus dia menembak, atau berapa banyak gol yang dia cetak. Faktor-faktor itu tidak menentukan pertandingan.”

0 Komentar