RADARCIREBON.ID – Pemerintah Kabupaten Indramayu berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan guru madrasah di daerahnya.
Hal itu ditegaskan Wakil Bupati Indramayu H Syaefudin SH MH seusai menerima audiensi dari Perwakilan Persatuan Guru Madrasah Indonesia (PGMI) Kabupaten Indramayu, kemarin.
“Kami memberikan atensi khusus kepada guru madrasah karena mereka bukan hanya pengajar, tapi juga pemimpin dalam membentuk keimanan dan akhlak generasi muda,” ucap Syaefudin.
Menurutnya, untuk menghasilkan siswa unggul harus dibarengi dengan kesejahteraan gurunya.
Baca Juga:Bingungnya Bupati Majalengka, Ekonomi Meningkat Tapi Kemiskinan Tidak BerkurangChelsea Berpeluang Jadi Tim Pertama yang Dapat 3 Trofi Kompetisi Eropa
Sebab itu, lanjut Sayefudin, Pemkab Indramayu sedang menyusun skema dan langkah-langkah strategis untuk meningkatkan kesejahteraan guru-guru madrasah di Indramayu.
“Yang sudah baik kita pertahankan, yang belum kita tingkatkan, dan yang belum selesai kita selesaikan dengan bersinergi untuk membangun Indramayu. Kami juga ucapkan terima kasih atas kontribusi luar biasa dari PGMI untuk pendidikan di Kabupaten Indramayu,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum PGMI Indramayu, KH Badrun mengungkapkan, rasa syukurnya atas kesempatan bersilaturahmi langsung dengan pihak Pemkab Indramayu.
Pertemuan tersebut, katanya, menjadi momentum penting untuk menyampaikan berbagai aspirasi dan harapan terkait peningkatan kualitas serta kesejahteraan guru madrasah di wilayah Indramayu.
“Alhamdulillah, kami dari PGMI kabupaten bisa bersilaturahmi dan menyampaikan aspirasi langsung ke Pak Wabup, mewakili ribuan guru madrasah karena di Indramayu ada sekitar 13.000 guru madrasah, 95 persennya dari lembaga swasta yang berjuang meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak Indramayu demi mewujudkan kabupaten yang religius,” katanya. (oni)