UMKM Majalengka Diguyur Modal Rp10 Juta

UMKM Majalengka dibantu modal
MODAL USAHA: Bupati bersama Wakil Bupati menyerahkan bantuan modal kepada 25 UMKM yang menjadi pemenang program GASIK. FOTO: ONO CAHYONO/RADARCIREBON.ID
0 Komentar

RADARCIREBON.ID– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka melalui Dinas Ketenagakerjaan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (DK2UKM) meluncurkan inovasi dalam Program 100 Kerja Bupati H. Eman Suherman dan Wakil Bupati Dena Muhamad Ramdhan.

Program tersebut bernama Gerakan Start Up Inovatif dan Kompetitif (GASIK), yang bertujuan untuk mendorong para pelaku UMKM di Majalengka agar semakin maju dan berkembang (Langkung Sae).

Pada apel Senin, 5 Mei 2025 di Lapangan Setda Majalengka, Bupati bersama Wakil Bupati menyerahkan bantuan modal kepada 25 UMKM yang menjadi pemenang program GASIK.

Baca Juga:Ini Dia Alasan Liverpool Untung dengan Kepergian Trent Alexander-Arnold Ke Real MadridPrediksi Inter Milan vs Barcelona Tanggal 7 Mei 2025

Bupati Majalengka, H. Eman Suherman, mengapresiasi para pelaku usaha kecil dan menengah di Kabupaten Majalengka yang telah berpartisipasi dalam program GASIK.

Menurutnya, GASIK dirancang untuk mendukung pengembangan UMKM dan startup di Majalengka.

“Program ini bertujuan mendorong UMKM Majalengka naik kelas dan menembus pasar global melalui pendanaan, pendampingan, serta akses ke ekosistem bisnis yang lebih luas,” jelas Eman.

Ia berharap, melalui GASIK, pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Majalengka dapat semakin meningkat.

Sementara itu, Kepala DK2UKM Kabupaten Majalengka, Arif Daryana, menambahkan bahwa saat ini terdapat lebih dari 4.000 pelaku UMKM di wilayah tersebut.

“Untuk meningkatkan daya saing UMKM, kami memberikan bantuan modal senilai Rp10 juta kepada 25 pelaku startup dan UMKM terbaik dalam program GASIK,” ujar Arif.

Selain bantuan modal, UMKM terpilih juga akan mendapatkan pendampingan serta fasilitas pemasaran untuk memperluas jaringan bisnis mereka. (ono)

0 Komentar