RADARCIREBON.ID – Sekolah Sepak Bola (SSB) Brawijaya Klinik PCM Majalengka kembali menorehkan prestasi membanggakan pada ajang kejuaraan sepak bola usia dini yang digelar pertengahan tahun 2025.
Manajer SSB Brawijaya Klinik PCM Majalengka, Dr H Ade Saripudin SKep Ners MM menyampaikan bahwa tim Kelompok Usia (KU) 12 tahun berhasil meraih juara pertama dalam turnamen yang berlangsung di Purwakarta, Jawa Barat.
“Alhamdulillah, dari 27 tim terbaik se-Jawa Barat yang mengikuti kompetisi ini, SSB Brawijaya Klinik PCM Majalengka berhasil meraih juara pertama pada pertengahan Juni 2025 lalu,” ujar Ade kepada wartawan, kemarin.
Baca Juga:Ancelotti Latih Timnas Brasil, Xabi Alonso Debut di Real Madrid di Piala Dunia AntarklubBupati Eman Suherman Lantik Aeron Randi sebagai Sekda Majalengka
Ade menambahkan bahwa timnya menjadi satu-satunya wakil dari Kabupaten Majalengka yang ikut serta dalam ajang bergengsi tersebut.
Ia menegaskan bahwa keberhasilan ini adalah upaya untuk mengharumkan nama Kabupaten Majalengka, bukan hanya wilayah Kadipaten semata.
“Semoga ke depan akan lahir lebih banyak talenta pesepak bola handal dari Kabupaten Majalengka,” harapnya.
Sementara itu, untuk KU-12 yang dilatih oleh Agus dan Apay dan berlaga di Lapangan Bukopin, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, juga berhasil meraih juara kedua dalam Kejuaraan ASC tingkat Provinsi Jawa Barat.
“Alhamdulillah, dalam Kejuaraan ASC tingkat provinsi, tim KU-12 juga meraih juara kedua,” tambah Ade.
“Kami akan terus membina anak-anak agar menjadi pemain sepak bola yang tangguh dan mampu mengharumkan nama Majalengka, Jawa Barat, bahkan hingga tingkat nasional,” sambungnya.
Ia juga mengingatkan bahwa sebelumnya, pada awal Juli 2023, tim KU-11 SSB Brawijaya Klinik PCM meraih juara ketiga di Pangandaran, sementara tim KU-12 meraih juara kedua di Jatinangor pada tingkat provinsi.
Baca Juga:Persib Bandung Siap Sapu Bersih Dua Laga Terakhir, Lawan Persis Solo Ada Perubahan JadwalManchester City Bidik Gelandang Berdarah Maluku Untuk Gantikan Kevin De Bruyne
“Alhamdulillah, semua ini adalah hasil kerja keras dan latihan yang konsisten dari anak-anak serta para pelatih,” pungkasnya. (ara/adv)