Pembangunan Jalan Tol Kertajati – Indramayu Mulai Dibahas, Bisa Topang Kawasan Industri Losarang

tol Kertajati indramayu
Pemkab Majalengka dan Indramayu serius merencanakan dan merealisasikan pembangunan Jalan Tol Kertajati - Indramayu.
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Gayung pun bersambut. Antara Pemkab Majalengka dan Indramayu serius merencanakan dan merealisasikan pembangunan Jalan Tol Kertajati – Indramayu.

Kabupaten Majalengka telah memasukkan pembangunan Jalan Tol Kertajati – Indramayu ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).

Sementara Pemkab Indramayu telah membahas pembangunan jalan tol tersebut dengan pihak-pihak terkait. Di antaranya dengan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan Kementerian Pekerjaan Umum (PU).

Baca Juga:Usul Radar Cirebon untuk Gubernur KDM yang Mau Menata Jalan dari Exit Ciperna ke Gedung NegaraJatuh Bangun Kopi Gunung Ciremai, Berjaya Pada Masa Tanam Paksa, Jatuh Ketika Berganti Rezim

Jalan tol tersebut, selain bisa mempercepat akses dari dan menuju Indramayu, juga bisa memajukan perekonomian di kabupaten yang sering disebut Dermayu itu.

Di antaranya bakal menjadi penopang rencana Kawasan Industri Losarang. Selain itu bisa menjadi penunjang kemajuan perekonomian di wilayah segitiga Rebana pada umumnya.

Soal perhatian berbagai pihak dalam rencana pembangunan Jalan Tol Kertajati – Indramayu atau Kerta Ayu, di antaranya diunggah pihak Diskominfo Indramayu. Dalam unggahannya disebutkan, sebagai bentuk keseriusan pembangunan Jalan Tol Kerta Ayu, Bappenas, Kementerian PU, dan Pemkab Indramayu mulai melakukan rapat pembahasan.

Yang dibahas dalam rapat yang digelar secara daring itu adalah tentang studi pendahuluan tentang rencana pembangunan jalan tol ini.

Dijelaskan Jalan Tol Kerta Ayu akan dibangun sepanjang 46 km. Bahkan, jalan tol ini akan menjadi infrastruktur penunjang kemajuan perekonomian wilayah Indramayu maupun kawasan bisnis segitiga Rebana.

Keberadaan jalan tol ini juga sangat penting. Karena sekarang ini di Kabupaten Indramayu tengah dibangun Kawasan Industri Losarang.Selain itu, ada pengembangan pabrik petrochemical Balongan dan Industri Pabrik Sepatu di Kecamatan Krangkeng. Juga ada Asrama Haji Jawa Barat di Kecamatan Lohbener.

Dalam pembahasan rencana studi dihadiri Tenaga Ahli atau Pakar Bidang Manajemen dan Pembiayaan Infrastruktur, Hera Zetha Rahman. Juga dari Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) Kementerian PU, Ira Chaerunisa.

Baca Juga:Naik Kelas, Kopi Terbaik Gunung Ciremai Mendunia, Hadir di International World of Coffee 2025Kemajuan Peradaban Kerajaan Pajajaran Prabu Siliwangi, Terekam Kesaksian Portugis

Dari Bappenas diwakili Astu Gagono. Dari Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PU dihadiri oleh Stefanus Kristanto.

Sedangkan dari Pemkab Indramayu dihadiri Bappeda-Litbang dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR).

Soal rapat tersebut diungkapkan Kepala Dinas PUPR Kabupaten Indramayu, Asep Abdul Mukti melalui Kabid Tata Ruang, Omat.

0 Komentar