Ketua KPAID Cirebon: Barak Militer di Kuningan Bisa Jadi Rujukan Daerah Lain

KPAID Cirebon dukung program pendidikan karakter bela negara
DUKUNG PROGRAM: Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Wilayah III Cirebon Hj Fifi Sofiah, berharap program pendidikan karakter bela negara yang digelar Pemda Kuningan bekerja sama dengan Kodim Kuningan dapat segera diterapkan di seluruh wilayah Wilayah III Cirebon. Foto: ist/radarcirebon.id
0 Komentar

“Kami punya Rumah Aman KPAID di Cirebon, yang sepenuhnya gratis bagi anak-anak yang perlu tempat perlindungan. Mulai dari tempat tinggal, makanan, hingga kebutuhan anak kami fasilitasi tanpa biaya apa pun,” jelasnya.

Lebih lanjut, Fifi menyampaikan pentingnya sinergi antara KPAID, aparat kepolisian, TNI, dan masyarakat dalam menangani permasalahan anak. Ia menilai, pola kerja kolaboratif yang sudah terjalin di wilayah Kuningan bisa menjadi model yang ditiru di daerah lain.

“Saya sangat mengapresiasi pelatih dari unsur TNI yang memperlakukan anak-anak dengan penuh kesabaran dan kasih sayang, layaknya anak sendiri. Ini yang membedakan program ini dengan pendekatan pembinaan lainnya,” ujarnya.

Baca Juga:Toto Suharto Dorong Kemajuan Ekonomi Kreatif Desa di Kabupaten KuninganKPAID Dukung Penuh Program Pendidikan Barak Militer di Kuningan

Menurutnya, pola asuh anak masa kini sangat berbeda dengan zaman dulu. Maka dari itu, ia mengajak para orang tua untuk tidak segan berkonsultasi kepada lembaga-lembaga seperti KPAID, UPTD PPA, maupun kepolisian.

“Kalau tidak paham cara membina anak, jangan malu bertanya. Banyak lembaga yang siap membantu. Jangan biarkan anak-anak tumbuh tanpa arah. Mari kita jaga bersama masa depan mereka,” tutupnya. (ags)

0 Komentar