Sudah 3 Kali Longsor Susulan di Gunung Kuda, Korban Tertimbun Tersisa 7

longsor susulan di gunung kuda cirebon
Longsor susulan terjadi di Gunung Kuda, Kabupaten Cirebon. Foto: R Dedi Haryadi - radarcirebon.id
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Sudah 3 kali terjadi longsor susulan di Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon hingga Minggu, 1, Juni 2025.

Ketiga peristiwa longsor susulan terjadi pada sektor kanan, Sabtu malam, 31, Mei 2025.

Kemudian kembali terjadi guguran material sekitar pukul 11.12 WIB. Sehingga upaya evakuasi dihentikan sementara.

Baca Juga:Agar Pengisian Bateri Lebih Optimal, 90 Persen Hyundai Ioniq 5 Diminta Update ICCUKopi Gunung Aci, Kopi dari Pedalaman Kabupaten Kuningan, Asamnya Lebih Berasa

Dandim 0620 Kabupaten Cirebon, Letkol Inf M Yusron mengatakan, longsor kembali terjadi di sektor kanan.

Oleh karena itu, demi keamanan area tersebut dibatasi agar tidak menimbulkan bahaya lebih lanjut.

“Kita bisa lihat lapisan tanah cokelat di sebelah kanan ini,” kata Dandim, kepada wartawan.

Berdasarkan pantauan wartawan radarcirebon.com, longsor susulan tersebut terjadi dalam skala yang lebih kecil.

Sejauh ini, upaya evakuasi telah menemukan kembali 1 korban tertimbun. Sehingga total menjadi 18.

Diperkirakan masih ada 7 korban lainnya yang tertimbun saat kejadian longsor.

“Menurut keterangan saksi dan para pekerja, saat kejadian mereka berlindung di belakang batu besar. Mungkin batu ini kemudian bergeser dan mereka terjepit,” tuturnya.

Sebelum terjadi longsor susulan, evakuasi di hari ketiga kembali membuahkan hasil.

Baca Juga:KDM: Rendahnya Investasi di Kawasan Rebana karena Minimnya Pembangunan InfrastrukturKDM: Rendahnya Investasi di Kawasan Rebana karena Minimnya Pembangunan Infrastruktur

Tim SAR Gabungan menemukan 1 jenazah korban yang tertimbun material longsor. Kemudian kabarnya ada 2 jenazah lainnya yang sudah ditemukan, tetapi belum dapat diangkat.

Identitas korban yang berhasil dievakuasi adalah Nalu Sanjaya (53) warga Desa Kedondong, Kecamatan Dukupuntang.

Saat ini petugas masih berada di lokasi sembari menunggu situasi aman untuk kembali melakukan evakuasi.

Diperkirakan masih ada sekitar 7 jenazah korban yang masih belum dapat dievakuasi sampai dengan hari ini.

*Wartawan R Dedi Haryadi berkontribusi pada liputan dan foto artikel ini.

0 Komentar