RADARCIREBON.ID – Bupati Majalengka, Drs H Eman Suherman MM secara resmi melepas 43 peserta untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran dan Hadits (MTQH) XXXIX tingkat Provinsi Jawa Barat tahun 2025.
Acara pelepasan dilaksanakan di Pendopo Majalengka, Jumat, 13 Juni 2025.
Sebanyak 43 kafilah tersebut akan mengikuti MTQH yang diselenggarakan di Kabupaten Bandung.
Eman menyampaikan rasa syukurnya atas keikutsertaan Majalengka dalam ajang keagamaan bergengsi tersebut, terlebih karena jumlah peserta tahun ini meningkat dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya mengirimkan 34 orang.
Baca Juga:Satpol PP Bongkar Puluhan Lapak PKL  di Kawasan Wisma Haji, Ini Penjelasan dari Camat Indramayu Kawal Transparansi Seleksi Direksi dan KomisarisÂ
“Alhamdulillah, hari ini kita bisa kembali berpartisipasi dalam MTQH XXXIX 2025 di Kabupaten Bandung, tepatnya di Soreang. Tahun ini, jumlah peserta yang kita kirim meningkat dari 34 menjadi 43 orang,” ujar Eman.
Dalam sambutannya, Eman menegaskan bahwa pihaknya tidak ingin lagi terjebak dalam pola lama yang hanya mengejar prestise tanpa memperhatikan kualitas.
Ia memastikan seluruh peserta merupakan hasil pembinaan dari Majalengka, bukan peserta dari luar daerah.
“Kami tidak ingin lagi memakai pola lama, hanya mengejar prestise lalu mengesampingkan prestasi. Akibatnya, anak-anak Majalengka yang berprestasi justru tersisih,” katanya.
Meski demikian, Eman menyatakan kebanggaannya jika muncul juara yang benar-benar berasal dari Majalengka.
“Artinya, kita bisa raih prestasi sekaligus menjaga prestise,” tambahnya.
Pada ajang MTQH tahun lalu, Majalengka menempati peringkat ke-11. Tahun ini, Eman berharap bisa masuk 10 besar, bahkan menembus lima besar.
Baca Juga:Pemkab Indramayu Segera Normalisasi Sungai Maja Akibat Pendangkalan dan Tersumbat Eceng GondokBaznas Gelar Nobar dan Donasi untuk Palestina Bareng Bupati Indramayu di Sam's Studio
“Mari kita doakan bersama. Semoga prestasi Majalengka meningkat, begitu juga dengan prestisenya,” harapnya.
Eman juga memastikan bahwa pemerintah daerah telah menyiapkan bonus bagi para kafilah yang berhasil meraih prestasi. Meskipun belum merinci jumlahnya, ia memastikan bahwa bonus tersebut akan disesuaikan dengan pencapaian masing-masing peserta.
“Tentu, bonus sudah kami siapkan. Besarannya nanti kami sesuaikan,” jelasnya.
Lebih dari sekadar perlombaan, Eman mengingatkan para peserta agar menjadikan ajang ini sebagai bagian dari perjalanan hidup dan karier keagamaan mereka.
“Saya ingatkan kepada adik-adik kafilah, kalian ini diberi kelebihan oleh Allah SWT. Tidak semua orang memiliki suara yang baik untuk membaca Alquran. Jadikan ini sebagai jalan hidup dan awal karier kalian,” pesannya.