“Katanya jaminan kesehatan Penerima Bantuan Iuran (PBI) di Kabupaten Cirebon sudah banyak yang nonaktif. Kalau warga miskin kena DBD dan harus dirawat di rumah sakit, apa nasibnya? Harusnya pemerintah daerah cepat tanggap. Jangan dibiarkan berlarut-larut. Nunggu sembuh sendiri atau bagaimana ya?” keluhnya.
Ia berharap Pemerintah Kabupaten Cirebon segera bergerak cepat, bukan hanya fokus pada pencegahan DBD, tetapi juga menjamin layanan kesehatan tetap terjangkau bagi warga kurang mampu.
“Kesehatan itu kebutuhan dasar. Dengan adanya kejadian tersebut, warga berharap kepada pemerintah daerah supaya bergerak cepat sebelum situasi menjadi lebih buruk,” pungkasnya. (sam)