Sekolah di Cirebon Belum Bisa Terapkan Kebijakan KDM Masuk 06.30

sekolah di cirebon belum jalankan kebijakan kdm
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi atau KDM. Foto: seno-radar cirebon.
0 Komentar

Seperti diketahui, Pemerintah Provinsi Jawa Barat mulai menerapkan kebijakan baru terkait jam masuk sekolah. Mulai Senin (14/7/2025) seluruh siswa dari jenjang PAUD, TK, SD, SMP, hingga SMA/SMK di Jawa Barat akan memulai kegiatan belajar lebih pagi, yakni pada pukul 06.30 WIB.

Kebijakan ini berlaku sesuai Surat Edaran Gubernur Jabar Nomor: 58/PK.03/DISDIK tentang Jam Efektif pada Satuan Pendidikan di Provinsi Jawa Barat. Dalam surat edaran itu, diatur jam masuk sekolah dari tingkat PAUD, SD, SMP hingga SMA sederajat yang dimulai pukul 06.30 WIB. Selain jam masuk, pembelajaran juga dilakukan selama lima hari dalam sepekan yakni Senin hingga Jumat.

Analis Kebijakan Ahli Muda Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X Jawa Barat Abdul Fatah mengungkapkan bahwa penerapan kebijakan jam masuk sekolah pukul 06.30 WIB siap dilaksanakan. “Pada prinsipnya kami siap melaksanakan penerapan kebijakan masuk sekolah pukul 06.30 WIB,” ungkapnya, Minggu (13/7/2025).

Baca Juga:Masih Ada Beberapa PKL di Bahu Jalan Kawasan Trusmi, Kasatpol PP: Mohon KesadarannyaGaji 14 Juta per bulan, Lowongan Komisioner Komisi Informasi Kota Cirebon Diserbu 57 Pendaftar 

Kendati demikian, kata Fatah penerapan kebijakan ini juga akan disertai evaluasi. Termasuk akan mengumpulkan kendala-kendala apa yang dihadapi dalam pelaksanaan kebijakan tersebut. “Kalau ada kendala-kendala, tentunya akan ditindaklanjuti. Namun yang pasti, sebagai sebuah aturan, tentunya harus kita jalankan,” ucapnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa tujuan utama dari kebijakan ini adalah untuk mendorong kedisiplinan sejak usia dini, meningkatkan produktivitas siswa dengan memanfaatkan waktu pagi yang lebih segar dan menghindari kemacetan lalu lintas saat jam sibuk pagi hari.

Selain itu, kebijakan ini juga diharapakan denyesuaikan ritme belajar agar siswa bisa pulang lebih awal dan punya waktu lebih banyak bersama keluarga. Kebijakan ini disebut dilandasi riset yang menunjukkan bahwa aktivitas belajar di pagi hari dapat meningkatkan konsentrasi dan semangat siswa. (sam/ade/awr)

0 Komentar