RADARCIREBON.ID–Semangat perubahan dan kebangkitan Partai Gerindra terus bergelora di Kabupaten Kuningan.
Dalam suasana penuh kekeluargaan, para kader Partai Gerindra menggelar konsolidasi dan silaturahmi internal bersama Ketua DPD Gerindra Jawa Barat H Amir Mahpud, sebagai bagian dari penguatan struktural dan strategi menyongsong Pemilu 2031.
Acara yang dihadiri para pengurus DPC, ketua-ketua PAC, serta simpatisan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat soliditas partai setelah melalui dinamika Pilkada 2024.
Baca Juga:TDL Perkuat Destinasi Sport Tourism UnggulanLapas Kuningan Gelar Razia Gabungan, Ditemukan Gunting hingga Cutter
Dengan konsolidasi yang semakin kuat dan militansi kader yang tak surut, Gerindra Kuningan kini menatap masa depan dengan penuh keyakinan: menuju kemenangan di Pemilu 2031.
Ketua DPC Gerindra Kuningan H Toto Tohari, menyampaikan optimisme tinggi terhadap masa depan partai berlambang kepala Garuda tersebut.
Ia menilai dukungan para tokoh agama, khususnya para kiai dan ulama, menjadi salah satu kekuatan besar dalam membangun Gerindra ke depan.
“Mudah-mudahan di tahun mendatang kita bisa menjadi partai pemenang di Kabupaten Kuningan,” ujarnya.
“Kenapa kita optimis? Karena kami mendapatkan sokongan penuh dari para kiai yang telah mendukung perjuangan kami,” ungkap Toto penuh semangat, Minggu (13/7/2025).
Ia pun berharap kemenangan di Pilkada Kuningan yang mengusung pasangan Dian Rachmat Yanuar dan Tuti Andriani dengan slogan Kuningan Melesat, dapat menjadi pondasi kemenangan Gerindra di pemilu mendatang.
Tak hanya itu, Toto menyebutkan bahwa pertemuan ini juga menjadi ruang terbuka bagi para ketua PAC untuk menyampaikan aspirasi, kritik, dan pandangan secara langsung kepada Ketua DPD Gerindra Jawa Barat.
Baca Juga:Longsor Timbun Akses Jalan Penghubung Cipakem-Padamulya, BPBD Imbau Warga WaspadaRealisasi Belanja Daerah Pemkab Kuningan Masih Rendah, Sekitar 32 Persen
Sementara Ketua DPD Gerindra Jabar H Amir Mahpud dalam sambutannya mengapresiasi semangat dan militansi kader Gerindra Kuningan.
Ia bahkan mengulas perjuangan pasangan Dian-Tuti saat maju di Pilkada, yang menurutnya merupakan pasangan petarung, karena mendapatkan surat keputusan pencalonan pada saat-saat terakhir menjelang pendaftaran.
Dirinya tak menampik, bahwa sempat terjadi dinamika di internal Gerindra Kuningan.
Namun, ia menegaskan bahwa sesuai instruksi Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, semua pihak yang berjuang baik sejak awal, di tengah jalan, maupun menjelang akhir harus tetap dirangkul dan diakomodasi dalam semangat kebersamaan.