Terkait dapur, Agus menjelaskan bahwa proses pengadaan masih berjalan. Untuk sementara, konsumsi siswa ditangani oleh Dinas Sosial Kota Cirebon. “Yang jelas, makanan anak-anak sepenuhnya menjadi tanggung jawab Dinsos,” tegasnya.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon, dr Siti Maria Listiawaty, menjelaskan bahwa pemeriksaan kesehatan hari pertama bertujuan untuk deteksi dini masalah kesehatan anak-anak.
“Kami ingin memastikan bahwa tidak ada siswa yang memiliki kondisi medis serius yang belum diketahui. Bila ada, bisa segera ditangani,” jelasnya.
Baca Juga:Asuransi Astra Raih Penghargaan IDXChannel Anugerah ESG 2025Postur Tubuh Yang Tepat Saat Berkendara
Pemeriksaan dimulai dari pengukuran berat badan guna mendeteksi kemungkinan stunting, serta pengecekan gula darah untuk mengantisipasi potensi diabetes anak, yang bisa dipicu oleh pola konsumsi jajanan tidak sehat.
“Kami menurunkan tenaga medis dari empat puskesmas di Kecamatan Lemahwungkuk,” ujarnya.
Pada kegiatan tersebut, hadir pula Kepala Dinas Sosial Kota Cirebon, Dra Santi Rahayu MSi; Asisten Pemerintahan dan Kesra, Sutikno; perwakilan Kementerian Sosial, serta Camat Lemahwungkuk, Adam Wallesa. (abd)