Warga Bikin Kuburan di Jalan Rusak, Kata DPUTR Kabupaten Cirebon: Perbaikan Tahun Ini

warga cirebon bikin kuburan protes jalan rusak
Warga Desa Luwung Kencana, Kecamatan Susukan, memblokade jalan dengan menanam pohon pisang dan membuat kuburan sebagai bentuk kekesalan dan protes karena jalan tak kunjung diperbaiki. Foto: khoirul anwarudin/radar cirebon.
0 Komentar

RADARCIREBON.ID- Kesabaran warga Dusun Gebangsari, Desa Luwung Kencana, Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon, menanti perbaikan jalan di wilayah tersebut habis sudah. Mereka pun meluapkan kekesalan dengan memblokade sebagian jalan penghubung Desa Ujunggebang-Luwung Kencana.

Ya, warga nekat melakukan blokade sebagian jalan tersebut sebagai bentuk protes lantaran jalan utama di wilayah mereka tak kunjung diperbaiki. Selain itu, mereka juga menanam pohon pisang dan membuat gundukan tanah berbentuk kuburan, lengkap dengan kayu berbentu nisan di salah satu sisi jalan.

Salah satu warga Dusun Gebangsari, Jeri, mengatakan aksi blokade itu dilakukan sejak Rabu (16/7/2025) oleh warga setempat. Hal itu karena merasa kecewa lantaran selama ini keluhan yang mereka sampaikan tak kunjung ditindak lanjuti. “Selama ini kita selalu dijanjikan jalan ini akan segera diperbaiki. Tapi sampai saat ini tak juga diperbaiki. Kita tidak butuh janji, kita hanya butuh bukti,” ujarnya, Jumat (18/7/2025).

Baca Juga:Muhaimin Dorong Pesantren Jadi Pusat Pemberdayaan Ekonomi MasyarakatDalam Tujuh Hari Kawasan Stadion Bima Cirebon Harus Bersih, Jangan Ada Warung Lagi

Diakui Jeri, aksi serupa pernah dilakukan warga karena sudah berkali-kali minta perbaikan, tapi selalu dijanjikan. “Saat itu, Pak Penjabat Bupati sampai melihat langsung kondisi jalan ini bersama Forkopimda dan dewan, berjanji akan diperbaiki tetapi tetapi sampai saat ini belum ada perbaikan jalan,” kata Jeri kepada Radar Cirebon.

Lebih lanjut, dijelaskan Jeri, jalan tersebut menjadi jalan penghubung utama Desa Luwung Kencana dengan Ujunggebang dan jalur Pantura. “Setiap hari, jalan itu ramai dilalui masyarakat, baik saat pergi maupun pulang bekerja,” tuturnya.

Adapun kondisi jalan yang rusak, kata Jeri, telah berlangsung lama. Berkali-kali pula warga mengutarakan keluhannya. Termasuk kondisi lampu penerangan jalan umum yang tidak memadai. Di mana, saat malam hari, kondisinya menjadi gelap gulita.

Ia pun berharap, agar pemerintah menaruh perhatian terhadap kondisi jalan tersebut. “Kalau kondisi jalannya seperti ini, otomatis warga juga tidak nyaman saat beraktivitas,” tandasnya.

Sementara itu, Dinas Penataan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Cirebon memastikan ruas jalan Luwung Kencana Susukan akan diperbaiki pada tahun 2025 ini.

0 Komentar