Giliran Ketua Binpres Mundur, Total 12 Pengurus Hengkang dari KONI Kabupaten Cirebon

Ketua Binpres, Edi Rosadi
Infografis berita Giliran Ketua Binpres Mundur, Total 12 Pengurus Hengkang dari KONI Kabupaten Cirebon. EEP/ RADAR CIREBON
0 Komentar

RADARCIREBON.ID-Gelombang pengunduran diri di tubuh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Cirebon terus berlanjut.

Terbaru, Ketua Bidang Pembinaan Prestasi (Binpres), Edi Rosadi, resmi menyatakan mundur dari jabatannya, Kamis (24/7).

Langkah Edi, yang akrab disapa Eros, menjadi sinyal kuat bahwa dinamika di internal KONI terus bergolak.

Baca Juga:Duren Si Legit di Cirebon Hadirkan Menu dan Promo Terbaru4 Desa di Cirebon Timur Kerap Terdampak Banjir Rob, DPRD Segera Komunikasi dengan BBWS hingga Kementerian

“Betul, hari ini saya resmi mengundurkan diri dari kepengurusan KONI. Aktivitas saya di sekolah cukup padat, dan tidak memungkinkan lagi untuk membagi waktu,” kata Eros, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.

Hengkangnya Eros, menambah daftar panjang pengurus KONI yang mundur di kepemimpinan Sutardi Raharja.

Berdasarkan catatan koran ini, sudah 12 orang pengurus yang memilih menarik diri dari struktur organisasi KONI Kabupaten Cirebon. Mereka berasal dari berbagai bidang strategis, mulai dari jajaran inti hingga anggota bidang pendukung.

Dari jajaran utama, yang lebih dulu mundur adalah Bendahara Umum Sampriatna, serta dua Wakil Ketua, yakni Sugeng Darsono dan Deni Supdiana.

Selain itu, pengurus lainnya yang ikut mundur antara lain Asep Kurnia, Fajar Sutrisno, Galih Yanuar, dan Dudi Suryadarma.

Deretan pengunduran diri juga melibatkan pejabat di bidang keuangan dan kesekretariatan, seperti Dodi Heryanto (Wakil Bendahara II), Adi Suherman (Wakil Bendahara I), Ishyal Mahendra (Wakil Sekretaris II), serta Dede Aditama yang sebelumnya bertugas di bidang Humas.

Sementara itu, Ketua KONI Kabupaten Cirebon, Sutardi Raharja, tak menampik bahwa banyak pengurus yang memilih keluar. Meski begitu, ia mengaku tak akan surut semangat. Tetap bertahan hingga berakhirnya masa jabatan.

Baca Juga:Kerap Bikin Celaka, Warga di Cirebon Desak Perbaikan JembatanDukung Kebijakna Pemerintah Pusat, Pemkab Cirebon Targetkan Bebas ODOL di Tahun 2027

“Perahu yang saya nakhodai akan terus melaju meski diterjang badai. Wajar jika ada penumpang yang tidak tahan gelombang dan memilih turun. Tapi saya akan tetap tegak lurus menuntaskan tugas hingga perahu ini berlabuh dengan prestasi,” tegas Sutardi, saat dikonfirmasi melalui sambungan selularnya.

Ia juga menyebut adanya tekanan besar dari eksternal kepada pengurus agar mundur, diduga sebagai bagian dari upaya menggoyang kursi kepemimpinannya.

“Saya tahu ada yang ingin merebut tampuk kepemimpinan KONI. Tapi saya tidak akan diam. Saya akan berdiri dan melawan,” pungkasnya. (sam)

0 Komentar