RADARCIREBON.ID – Nenyambut HUT ke-80 Kemerdekaan RI, Gereja GMS Cirebon menggelar kegiatan Tabur Bakti untuk Pahlawan Bangsa di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kesenden, Kota Cirebon, Sabtu (16/8/2025).
Kegiatan diikuti para jemaat, khususnya remaja dan pemuda, yang mengenakan ikat kepala merah putih dan membawa bendera kecil.
Mereka mengikuti upacara dengan khidmat, diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, mengheningkan cipta, dan pembacaan Pancasila.
Baca Juga:Pelajar Kota Cirebon Tampil Memukau Mengisi Kemeriahan Hari KemerdekaanDP3APPKB Kota Cirebon dan Paskibraka Kampanye Pencegahan Bullying
Pimpinan GMS Cirebon, Pdt Tomas Agus Handoko, yang bertindak sebagai pembina upacara, menegaskan bahwa seluruh warga negara—tanpa memandang suku, agama, atau latar belakang—memiliki identitas yang sama: Indonesia.
“Apa pun agama, suku, warna kulit, atau bentuk mata dan rambut, kita semua adalah Indonesia,” ujarnya.
Ia juga mendorong generasi muda untuk menanamkan nasionalisme, mengenal sejarah perjuangan lokal, dan siap menjadi pemimpin masa depan yang cinta tanah air. Dalam suasana interaktif, ia mengajak peserta menjawab pertanyaan sejarah perjuangan di Cirebon dengan hadiah menarik.
Pdt Tomas menyampaikan, kegiatan ini bertujuan menanamkan nilai kebangsaan dan cinta tanah air kepada anak-anak muda lintas budaya dan iman di lingkungan gereja.
“Di gereja kami ada yang Tionghoa, Batak, Menado, Ambon, Jawa, dan lainnya. Keberagaman ini adalah kekuatan Indonesia,” katanya.
Menurutnya, tabur bunga bukan sekadar seremoni, tetapi juga bentuk penghormatan kepada para pahlawan dan pengingat agar generasi muda memahami makna Pancasila sebagai identitas, bukan sekadar hafalan.
“Pancasila harus tertanam dalam hati. Itu DNA kita sebagai bangsa. Kita adalah Indonesia; Merah Putih,” tegasnya.
Baca Juga:KPU Dorong Lakukan Kajian Sistem Pemilu dan Penataan Dapil saat FGD di CirebonKemenag Masih Layani Penyelenggaraan Haji
Kegiatan ini menjadi salah satu wujud nyata kontribusi komunitas lintas iman dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan, serta mengingatkan pentingnya peran generasi muda dalam melanjutkan perjuangan para pahlawan. (ade/opl)