Terhenti Tiga Pekan, Betonisasi Jalan Ciremai Raya Kota Cirebon, Lalu Lintas Tersendat

Arus lalu lintas alan Ciremai Raya Kota Cirebon
HATI-HATI: Arus lalu lintas di kedua lajur Jalan Ciremai Raya Kota Cirebon  tersendat, sehingga pengendara harus ekstra hati-hati saat melintas. FOTO: SENO DWI PRIYANTO/RADAR CIREBON
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Proyek betonisasi Jalan Ciremai Raya saat ini mencakup tiga lajur.

Namun, baru satu lajur yakni bagian tengah yang sudah selesai pengecoran.

Sementara itu, lajur kanan dan kiri masih belum dibeton dan kondisinya rusak serta bergelombang.

Baca Juga:Telkom Hadirkan Promo Berlangganan Paket IndibizRazia Pekat, Polresta Cirebon Amankan 138 Botol Miras

Akibatnya, arus lalu lintas di kedua lajur tersebut tersendat, dan pengendara harus ekstra hati-hati saat melintas.

Lajur tengah yang telah dibeton pun belum bisa dilalui kendaraan karena masih dalam proses pengerasan.

Selain itu, debu yang beterbangan semakin mengganggu kenyamanan para pengguna jalan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Cirebon, Rachman Hidayat ST, membenarkan bahwa Jalan Ciremai Raya untuk sementara belum bisa dilalui secara normal.

“Ruas tengah masih dalam tahap pengerasan beton. Setidaknya butuh waktu tiga pekan sejak pengecoran dilakukan, yaitu akhir Agustus lalu, sampai jalan bisa dilalui kendaraan,” jelas Rachman saat ditemui Radar Cirebon, Rabu (10/9/2025).

Ia menambahkan, setelah tiga pekan, pengerjaan akan dilanjutkan ke lajur kiri dan kanan.

“Kemungkinan pekan depan pekerjaan di sisi kiri atau kanan sudah bisa dimulai,” ujarnya.

Baca Juga:Elf Terjun ke Parit Usai Ditabrak Truk Boks di Jalur Pantura PangenanSMPN 7 Cirebon Jadi Sekolah Adiwiyata Mandiri

Rachman menjelaskan, lajur kiri dan kanan masing-masing memiliki lebar sekitar dua meter.

Sebelum dibeton, akan dibuat pondasi terlebih dahulu, lalu dilanjutkan dengan pengecoran beton mutu setebal 10 cm, kemudian ditambah pengecoran lagi setebal 27 cm.

Dengan demikian, total ketebalan beton mencapai 37 cm.

Setelah seluruh lajur selesai dibeton, proyek akan dilanjutkan dengan penataan drainase, terutama di depan RS Putera Bahagia (Siloam).

“Drainase ini penting agar air hujan bisa segera mengalir ke saluran dan tidak menggenang di badan jalan,” pungkasnya. (abd)

0 Komentar