Ummada Cirebon Gandeng Industri Rumahan 

mahasiswa Ummada
INDUSTRI RUMAHAN: Dosen dan mahasiswa Ummada berkolaborasi dengan industri rumahan kerupuk pareredan milik Nur di Desa Patalagan, Kabupaten Kuningan. FOTO: ISTIMEWA/RADAR CIREBON
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Program Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Muhammadiyah Ahmad Dahlan (Ummada) Cirebon kali ini terasa berbeda.

Jika biasanya melibatkan kelompok masyarakat, kali ini Ummada juga menggandeng industri rumah tangga.

Dalam kolaborasi ini, Ummada tidak hanya memberikan pencerahan, tetapi juga solusi nyata agar memberi manfaat yang lebih besar.

Baca Juga:Apresiasi Pembongkaran, Repdem Kawal Pembangunan Pasar JungjangLebih Tenang dengan Proteksi Garda Oto

Ketua pelaksana, Apt Teguh Adiyas Putra MFarm, menjelaskan bahwa tujuan program ini diharapkan mampu memberikan dampak positif, tidak hanya bagi perguruan tinggi, tetapi juga bagi pelaku industri rumahan.

Pada kegiatan kali ini, dosen dan mahasiswa berkolaborasi dengan industri rumahan kerupuk pareredan milik Nur di Desa Patalagan, Kabupaten Kuningan.

Seperti diketahui, bahan dasar kerupuk pareredan adalah tepung beras.

Namun, harga beras yang semakin tinggi membuat produsen perlu mencari alternatif untuk menekan biaya produksi.

Salah satu solusinya adalah mengganti tepung beras dengan tepung ubi jalar ungu, yang kemudian digunakan sebagai bahan dasar pembuatan kerupuk.

“Kenapa ubi jalar ungu? Karena di Desa Patalagan potensi ubi jalar ungunya sangat besar. Kami menilai ini solusi terbaik,” jelas Teguh.

Dalam prosesnya, tim pengabdi memberikan pelatihan pembuatan tepung ubi jalar dan kerupuk pareredan ubi jalar (Pure Bilar), penyuluhan manfaat kesehatan ubi jalar ungu, serta pelatihan pemasaran produk.

Kegiatan ini dilaksanakan sejak Mei hingga Desember 2025, melibatkan tim yang diketuai Teguh bersama Apt Ade Irawan, MFarm, dari Prodi S-1 Farmasi, serta Wiwin Widayanti SST MKes dari Prodi S-1 Kebidanan, dengan dukungan mahasiswa.

Baca Juga:Bukan Juli! Pemkab Cirebon Targetkan Proyek Perbaikan Jalan Sudah Berjalan di Oktober 2025Diterpa Angin Kencang Selama Agustus, BPBD Cirebon Siaga

Program ini didanai oleh Kemendikbud Ristek melalui skema Program Pemberdayaan Masyarakat Pemula (PMP) tahun 2025.

Pelaksanaan kegiatan di Desa Patalagan terdiri dari beberapa tahap, mulai dari sosialisasi, penyuluhan manfaat kesehatan ubi jalar, pelatihan pembuatan tepung ubi jalar, produksi kerupuk pareredan ubi ungu (Pure Bilar), hingga pelatihan pemasaran.

Nur, pemilik industri rumahan kerupuk pareredan, mengaku sangat senang dengan adanya program ini.

Menurutnya, penggunaan tepung ubi sebagai pengganti tepung beras yang bisa dibuat sendiri sangat membantu menekan biaya produksi.

Tim pengabdi juga menyampaikan terima kasih kepada Kepala Desa Patalagan, Dayat, Nur selaku mitra, dan Kemendikbud Ristek atas dukungan pendanaan, serta kepada Ummada Cirebon atas dukungan moral dalam program ini.

0 Komentar