CIREBON – Potensi kebudayaan di Kota Cirebon dinilai sangat besar dan perlu digerakkan secara kolektif oleh seluruh lapisan masyarakat. Hal itu disampaikan tokoh muda Cirebon, Wawan Hernawan, seusai menghadiri sebuah kegiatan kebudayaan belum lama ini.
Menurut Wawan, Cirebon memiliki sumber daya manusia dan alam yang dapat dimanfaatkan untuk pengembangan budaya secara menyeluruh. Ia menyebut Cirebon memiliki masyarakat dengan keragaman potensi, sekolah unggulan, serta cagar budaya yang masih terpelihara baik.
“Kita punya masyarakat kompleks dengan berbagai potensi. Sekolah-sekolah unggulan bisa jadi pusat pengembangan generasi muda. Cagar budaya kita juga masih terjaga—itu kekuatan bersama yang harus kita manfaatkan,” ujar Wawan.
Baca Juga:Dukung Keberagaman dan Inklusi, XLSMART Gelar Pelatihan Digital dan Wirausaha bagi Disabilitas di SemarangXLSMART Integrasikan Pusat Operasi Jaringan untuk Tingkatkan Layanan Pelanggan
Ia menilai, tumbuhnya sanggar seni di hampir setiap kecamatan menjadi bukti bahwa masyarakat Cirebon memiliki energi besar untuk menghidupkan seni dan budaya. “Tinggal bagaimana kita bisa menggerakkan kesadaran itu, agar masyarakat tidak hanya jadi penonton, tetapi juga pelaku utama,” katanya.
Sebagai putra daerah yang lahir dan besar di Cirebon, Wawan menyatakan tekadnya untuk menjadikan kota ini sebagai pusat edukasi kebudayaan. Ia bahkan menyatakan kesiapannya untuk mencalonkan diri sebagai Ketua Dewan Kebudayaan Kota Cirebon.
“Saya ingin generasi muda Cirebon tumbuh dengan rasa bangga terhadap identitas budayanya. Saya akan berkolaborasi dengan berbagai pihak dan memanfaatkan fasilitas yang ada untuk kemajuan budaya kita,” ujarnya.
Jika terpilih, Wawan berkomitmen mendirikan sekolah seni budaya Cirebon yang setara dengan akademi atau perguruan tinggi. “Harapannya, generasi muda kita memiliki karakter kuat, jati diri yang berkualitas, dan daya saing tinggi, bukan hanya di tingkat nasional, tapi juga di kancah internasional,” ucapnya.
Lebih jauh, Wawan menegaskan bahwa langkah ini bukan semata untuk pelestarian budaya, melainkan juga untuk menjadikan Cirebon sebagai aset budaya nasional yang layak dibanggakan di panggung dunia.