Lindungi Santri, Perkuat Infrastruktur Ponpes, Tiga Kementerian Sinergi setelah Tragedi Al Khoziny

sinergi untuk pesantren
SINERGI UNTUK PESANTREN: (dari kiri) Mendagri Tito Karnavian, Menag Nasaruddin Umar, dan Menteri PU Doddy Hanggodo. Foto: KEMENAG
0 Komentar

Ia menambahkan, tim teknis PU juga akan mendampingi proses perizinan bangunan dan memberikan pelatihan teknis sederhana kepada pengelola pesantren. “Kami ingin pesantren tidak kesulitan mengurus PBG, dan bagi yang kecil, kami bantu dengan panduan konstruksi dasar agar lebih aman,” tambahnya.

Langkah ini merupakan bentuk konkret sinergi lintas kementerian dalam melindungi para santri, yang sebagian besar menempuh pendidikan di lingkungan berasrama.

Sementara Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar menegaskan bahwa perlindungan terhadap santri adalah wujud keadilan negara. “Yang paling pokok adalah rasa aman dan nyaman bagi proses belajar anak-anak kita. Itu makna keadilan negara,” ungkapnya.

Baca Juga:Jigus Libatkan Banyak Tokoh untuk Tingkatkan Prestasi OlahragaWajah Baru Weru yang Hidupkan Ekonomi Warga, Ke Wisata Kuliner KATON; Kawasan Aman, Tertib, Omzet Naik

Kesepakatan tiga kementerian ini mencakup pertukaran data dan informasi pesantren di bawah pembinaan Kementerian Agama, dukungan teknis terhadap keandalan bangunan dan penyehatan lingkungan, serta koordinasi pembinaan dan pengawasan Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) oleh pemerintah daerah. (rc)

0 Komentar