“Ini bukan sekadar angka, tapi kehidupan yang berubah. Anak-anak bisa belajar pada malam hari, usaha kecil bisa tumbuh, dan desa menjadi lebih sejahtera,” tambahnya.
Di Sumatera Selatan sendiri, terdapat 11 desa yang menjadi bagian dari total 1.285 lokasi Program Lisdes Anggaran Belanja Tambahan (ABT) Tahun 2025. Dari jumlah tersebut, tujuh desa berada di Kabupaten Musi Banyuasin, yakni Desa Bandar Jaya, Epil Barat, Kepayang, Mangsang, Muara Merang, Pangkalan Bulian, dan Sako Suban.
Rosidin, Kepala Desa Bandar Jaya, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, mengungkapkan rasa syukurnya atas realisasi program ini. Ia mengatakan, Dusun 4 Sungai Putih akhirnya akan segera menikmati penerangan listrik setelah penantian panjang hampir satu dekade.
Baca Juga:Bocce Cirebon Juara Nasional, Kini Bidik Emas di Pesonas 2026 NTT!Masuk 3 Besar di Ajang Porsenitas, Dispora Cirebon Siap Berbenah sebagai Tuan Rumah 2027
“Hampir 10 tahun warga menunggu. Alhamdulillah, dalam waktu dekat jaringan listrik dan sarana penerangan untuk masyarakat akan terealisasi. Kami sangat berterima kasih kepada Presiden Prabowo dan Bapak Menteri ESDM atas kerja kerasnya. Listrik ini akan sangat membantu perekonomian warga dan mendukung anak-anak kami belajar lebih baik,” ucapnya haru.
Hal senada disampaikan Rohiya, warga Dusun 4 Sungai Putih, yang selama ini bergantung pada genset untuk penerangan malam hari dengan biaya mencapai Rp25 ribu per malam. Ia berharap proses pemasangan listrik dapat segera rampung.
“Biasanya kami menyalakan genset dari jam enam sampai jam sembilan malam, biayanya Rp25 ribu semalam. Kalau sedang tidak punya uang, ya gelap-gelapan. Semoga semua diberi keselamatan dan kelancaran sampai listrik benar-benar masuk ke desa kami,” tuturnya. (cep/opl)