RADARCIREBON.ID – Lapas Kelas I Cirebon terus memperkuat layanan kesehatan jiwa bagi warga binaannya. Sebagai bagian dari upaya tersebut, jajaran pimpinan Lapas melakukan kunjungan ke Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Cirebon untuk menjajaki kerja sama strategis, Kamis (6/11/2025).
Kepala Lapas Cirebon, Nanank Syamsudin, memimpin langsung rombongan yang turut didampingi Kabid Pembinaan Narapidana Rommy Waskita serta sejumlah staf.
Pertemuan berlangsung hangat dan produktif. Kedua institusi membahas rencana kolaborasi dalam penanganan warga binaan yang mengalami gangguan kejiwaan, termasuk mekanisme rujukan, pemeriksaan psikologis rutin, hingga pendampingan khusus bagi narapidana Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
Baca Juga:FISIP UGJ Luncurkan Program Transformasi Digital “Desa Melesat” Pahlawan Jadi Teladan Perjuangan Bangsa
Nanank menegaskan, layanan kesehatan jiwa bukan sekadar pelengkap dalam proses pembinaan, tetapi menjadi bagian penting dari upaya rehabilitasi sosial dan pemulihan perilaku warga binaan.
“Pendekatan kesehatan jiwa merupakan fondasi bagi proses pembinaan yang lebih manusiawi dan efektif,” ujarnya.
Pihak RSJD Cirebon menyambut positif inisiatif tersebut. Mereka menyatakan siap berkolaborasi, baik melalui dukungan layanan medis langsung maupun pelatihan bagi petugas Lapas dalam penanganan awal gangguan kejiwaan.
Kerja sama ini juga menjadi bagian dari penguatan koordinasi lintas lembaga yang tengah dibangun Lapas Cirebon, termasuk dengan Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial, guna mewujudkan sistem layanan kesehatan jiwa yang terintegrasi dan berorientasi pada pemulihan menyeluruh. (ade)
