RADARCIREBON.ID- Walikota Cirebon Effendi Edo akhirnya melantik komisioner Komisi Informasi Daerah (KID) periode 2025-2029, kemarin. Sebelumnya ada sorotan, terutama karena ada adik anggota Komisi I DPRD yang diloloskan dan ikut dilantik. Komisi I merupakan pihak yang melakukan fit and proper test (uji kelayakan dan kepatutan) dan menetapkan lima nama yang dilantik walikota.
Usai pelantikan, Edo mengatakan mereka yang telah dilantik sudah melalui prosedur proses seleksi yang benar. “Kalau yang dilantik ini kan prosedur prosesnya sudah dilakukan dengan benar ya. Tentunya tinggal kerjanya benar aja. Jadi kami harap mereka menjadi lebih baik dari yang kemarin,” kata Edo.
Senada dikatakan Pj Sekda Kota Cirebon Sumanto. Ia mengatakan seleksi yang digelar beberapa waktu lalu sudah selesai. Pihaknya sudah terbuka dan berusaha mencari yang terbaik.
Baca Juga:Kejaksaan Cabut Status Pembantaran Azis, Dinyatakan Sehat kini Dikembalikan Lagi ke RutanNahsrudin Azis Ditempatkan di Ruang Isolasi, Terpisah dari Tahanan Lain
“Sudah klir ya, kita sudah terbuka, kemudian seleksi masuk ke DPRD Kota Cirebon (uji kelayakan dan kepatutan, red). Jadi saya kira ini sudah awal yang baik. Awali dengan baik, ke depan pun Insya Allah baik,” terangnya.
Adapun langkah selanjutnya setelah pelantikan ini, KID Kota Cirebon akan melakukan musyawarah internal untuk menentukan ketua. “Kita menunggu mereka musyawarah untuk menentukan siapa ketuanya,” tandas Sumanto.
Pantauan Radar Cirebon, pelantikan digelar di Ruang Adipura Kencana Balai Kota Cirebon. Lima komisioner KID Kota Cirebon yang dilantik adalah Agung Sedijono, Ibnu Abdillah, Luthfiyah Handayani, Ekky Bahtiar, dan Akhmad Junaeri. Lutfiyah Handayani dan Ekky Bahtiar merupakan incumbent, sementara tiga nama lainnya merupakan wajah baru. (cep)
