PLN Teken PJBTL 1.800 MVA, Perkuat Industri Jawa-Bali

Penandatanganan PJBTL
PERJANJIAN: Penandatanganan PJBTL dengan total kapasitas 1.800 MVA antara PLN dan pelanggan industri di Jawa Barat dan Jawa Tengah pada peringatan HLN ke-80. FOTO: PLN/RADAR CIREBON
0 Komentar

RADARCIREBON.ID – Dalam momen memperingati Hari Listrik Nasional (HLN) ke-80, PT PLN (Persero) menegaskan komitmennya dalam mendorong pertumbuhan industri nasional.

Komitmen ini diwujudkan melalui penandatanganan Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (PJBTL) dengan total kapasitas mencapai 1.800 megavolt ampere (MVA).

PJBTL ini melibatkan pelanggan-pelanggan industri yang tersebar di Kawasan Industri Jawa Barat dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Jawa Tengah.

Baca Juga:Pramuka IPB Cirebon Ikuti Karang Pamitran Kwarran Kedawung 2025UNU Raih Hibah Kemendikti Saintek

Langkah strategis ini diharapkan dapat memperkuat daya saing kawasan industri, menciptakan efek berganda bagi perekonomian nasional melalui peningkatan investasi, penyerapan tenaga kerja, dan pertumbuhan sektor pendukung lainnya.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menegaskan bahwa penyediaan listrik yang andal dan terjangkau merupakan fondasi penting bagi pertumbuhan ekonomi nasional.

Menurutnya, penandatanganan PJBTL ini bukan hanya soal menyalurkan daya, tetapi juga membuka peluang investasi baru, menciptakan lapangan kerja, dan memperkuat daya saing industri dalam negeri.

“Listrik adalah penggerak utama ekonomi. Dengan infrastruktur kelistrikan yang semakin kuat dan andal, industri bisa tumbuh, investasi meningkat, dan lapangan kerja tercipta. PLN berkomitmen memastikan listrik menjadi katalis pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya.

Darmawan menambahkan, PLN juga terus memperkuat pasokan energi bersih sejalan dengan arah kebijakan Pemerintah dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2025–2034.

“Ke depan, sistem kelistrikan PLN akan semakin hijau, andal, dan efisien. Kami terus mendorong peningkatan porsi Energi Baru Terbarukan (EBT) agar pasokan energi tidak hanya bersih, tetapi juga tetap terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat dan pelaku usaha,” pungkasnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT United Power Indonesia, Jony Oktavian, menyampaikan apresiasi atas upaya PLN.

Baca Juga:Indosat Kenalkan Pembelajaran Berbasis Praktik PLN UIP JBT Gelar Simulasi Penggunaan APAR

Ia mengatakan listrik merupakan hal yang sangat penting bagi perkembangan kawasan industri dan KEK di Indonesia.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada PLN yang selalu memfasilitasi ketersediaan listrik di KEK. Semua bergandeng tangan dengan PLN untuk menyediakan listrik dan memberikan yang terbaik untuk Indonesia,” ujar Jony. (cep/opl)

0 Komentar