RADARCIREBON.ID – Seorang nenek berusia 76 tahun yang diduga hendak menengok cucu di Kelurahan Pegambiran, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, tewas tertemper kereta api.
Nenek dengan inisial SA (76) tersebut, terbiasa menengok cucu setiap pagi melintasi rel kereta.
Namun, pada Sabtu, 22, November 2025, warga Jl Buyut Kutasirap, Kelurahan Pegambiran, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon, ditemukan meninggal dunia.
Baca Juga:Identitas Warga yang Tewas Tertemper Kereta Api Harina di Kanci Kulon CirebonKonflik Keraton Solo, Ada 16 Paugeran untuk Duduki Tahta Raja Kasunanan, Jadi Ganjalan Purbaya
Kapolsek Lemahwungkuk, Iptu Usep Winta mengatakan, setelah menerima laporan telah menerjunkan petugas untuk cek lokasi.
Diketahui, warga tersebut tewas tertemper KA Menoreh jurusan Semarang Tawang – Pasar Senen.
Ditambahkan kapolsek, dari keterangan saksi didapat keterangan bahwa sekitar pukul 05.15 WIB, ada saksi melihat korban sudah dalam keadaan meninggal tertabrak.
“Saksi menyampaikan kejadian itu ke cucu korban,” kata Kapolsek, kepada Radar Cirebon.
Menurut keterangan saksi lain, korban setiap pagi biasa menengok cucu dengan jalan kaki melalui sekitar rel kereta api.
Saat ini, lokasi sudah dilakukan olah tempat kejadian perkara oleh Unit Inafis Sat Reskrim Polres Cirebon Kota.
Penulis: R Dedi Haryadi
