RADARCIREBON.ID — Pemerintah Kota Cirebon terus menggaungkan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) guna mendukung lahirnya Generasi Emas 2045.
Ikan yang kaya protein, omega-3, dan nutrisi penting lainnya dinilai berperan besar dalam meningkatkan kecerdasan dan kesehatan anak.
Bunda Forikan Kota Cirebon, Noviyanti Edo, menyebut Hari Ikan Nasional menjadi momentum untuk memperkuat edukasi tentang pentingnya konsumsi ikan sejak dini. “Ikan adalah makanan sehat dan bernutrisi tinggi. Generasi emas harus rajin makan ikan,” ujarnya saat peringatan Harkannas di SDN Silih Asah II, Argasunya, Rabu (26/11).
Baca Juga:Mahasiswa Observasi ke BMH Promo PLN, Tambah Daya Diskon 50 Persen
Ia mengajak masyarakat lebih mencintai produk perikanan lokal dan meningkatkan konsumsi ikan yang mudah diperoleh dengan harga terjangkau.
Menurutnya, langkah bersama dapat mengoptimalkan program Gemarikan sekaligus memastikan keberlanjutan sumber daya perikanan.
Kepala DKPPP Kota Cirebon, Hj. Elmi Masruroh, mengatakan Angka Konsumsi Ikan (AKI) Kota Cirebon pada 2024 baru mencapai 42,85 kg/kapita/tahun. Angka ini masih di bawah AKI Jawa Barat (54,49 kg) dan nasional (58,91 kg).
“Konsumsi ikan masyarakat masih kurang. Edukasi terus kami lakukan agar Gemarikan meningkat,” ujarnya.
Dalam kegiatan Gemarikan kali ini, DKPPP membagikan 320 paket ikan, terdiri dari 279 paket untuk siswa SDN Silih Asah II dan 41 paket untuk balita stunting yang akan diserahkan pada kegiatan Gerakan Pangan Murah di Lapangan Kebon Pelok, 27 November.
Langkah ini menjadi bagian dari upaya memperkuat gizi dan menurunkan stunting di Kota Cirebon. (ysf/adv)
