INDRAMAYU – Menjelang Pemilihan Kuwu (Pilwu) Serentak 2025, polisi di Kabupaten Indramayu memperketat razia, untuk mencegah potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Sejumlah barang yang dinilai bisa memicu kerusuhan, ikut disita. Mulai dari ratusan botol miras, hingga knalpot brong.
Di Kecamatan Balongan, polisi menyita 169 botol miras berbagai merek. “Langkah ini sebagai upaya pencegahan agar situasi kamtibmas tetap kondusif jelang Pilwu Serentak,” kata Kapolsek Balongan AKP Dedi Wahyudi, kemarin.
Dedi menuturkan, Pilwu merupakan agenda penting di tingkat desa. Karena itu, pihak kepolisian ingin memastikan seluruh proses berlangsung aman dan lancar. Miras disebut berpotensi besar memicu kerusuhan.
Baca Juga:Arsenal Datangkan Dua Wonderkid Kembar Ekuador, Edwin dan Holger Quintero, Ini KisahnyaPrediksi Liverpool vs Sunderland 4 Desember 2025
Razia serupa dilakukan Polsek Karangampel. Polisi mengamankan miras jenis ciu dari seorang penjual di Desa Mundu.
“Selain memicu gangguan kamtibmas, miras juga berbahaya bagi kesehatan. Kami berharap masyarakat tak lagi memperjualbelikan miras ilegal,” ujar Kapolsek Karangampel AKP Warmad.
Di Kecamatan Losarang, polisi menyita lima botol miras dan satu knalpot brong yang diduga dipakai untuk aksi ugal-ugalan. “Penertiban miras dan knalpot brong menjadi prioritas menjelang Pilwu,” tegas Kapolsek Losarang AKP Hendro Ruhanda.
Polsek Sukra turut menggelar razia dan mengamankan lima botol miras, dua motor tanpa surat, serta kendaraan yang memakai knalpot brong.
“Sasaran kami jelas, mencegah kejahatan jalanan dan meminimalisir gangguan kamtibmas,” kata Kapolsek Sukra Ipda Nanang Dasuki.
Upaya pencegahan tak hanya fokus pada miras dan kendaraan berisik. Di Kecamatan Tukdana, polisi membubarkan sekelompok anak muda yang nongkrong hingga larut malam. Polisi juga memberikan edukasi soal bahaya tawuran dan geng motor.
Kasie Humas Polres Indramayu AKP Tarno menyampaikan bahwa razia akan terus digencarkan hingga hari pemungutan suara. Pilwu Serentak di Kabupaten Indramayu tahun 2025 dijadwalkan berlangsung pada 10 Desember 2025.Ia mengimbau warga segera melapor jika menemukan potensi gangguan kamtibmas. (han)