KOMUNITAS NELAYAN
Pada hari kedua, Rudi Setiawan memimpin apel pembentukan Komunitas Nelayan Kamtibmas di Dermaga Ditpolairud Polda Jabar, Kompleks Pelindo II, Kota Cirebon. Apel tersebut sebagai langkah kepolisian dalam rangka memperkuat jejaring keamanan pesisir dengan melibatkan seluruh unsur nelayan dan pihak terkait lainnya. Para nelayan, diajak untuk bersama menjaga stabilitas keamanan di wilayah perairan Jawa Barat.
Pada apel itu, hadir Forkopimda Kota Cirebon sebagai bentuk dukungan terhadap penguatan komunitas nelayan. Berbagai unsur nelayan yang berasal dari pesisir Kota/Kabupaten Cirebon juga hadir. Rudi Setiawan mengatakan apel tersebut dalam rangka menguatkan sebuah komitmen tentang pentingnya keamanan dan ketertiban di kawasan perairan, di laut dan pemukiman-pemukiman nelayan.
Pada kesempatan itu, para nelayan juga sepakat untuk membantu menjaga kamtibmas di wilayahnya masing-masing. “Tadi kita sudah dengar bahwa nelayan bersepakat disatukan dalam Komunitas Nelayan Kamtibmas, berkomitmen membantu kepolisian menjaga kamtibmasnya. Mereka akan segera melaporkan apabila terjadi sesuatu,” paparnya.
Baca Juga:Polresta Cirebon dan Komunitas Ojol Perkuat Keamanan WilayahPemulihan Sumatera: Tanggap Darurat Menuju Rehabilitasi Menyeluruh
Selain menjaga kamtibmas, para nelayan juga sepakat untuk menjaga lautan, kekayaan alamnya. Kemudian mereka juga akan mematuhi peraturan yang berlaku dan uga akan menjaga solidaritas di antara sesama nelayan.
“Ini sesuatu langkah nyata supaya keamanan dan ketertiban itu terwujud. Saya sampaikan tadi bahwa keamanan dan ketertiban menjadi suatu prasyarat untuk Indonesia Maju, Indonesia Emas, dan Jabar Istimewa. Yang pada akhirnya adalah mensejahterakan rakyat,” terangnya.
Sementara itu, Kapolres Cirebon Kota (Ciko) AKBP Eko Iskandar melalui Kasi Humas AKP M Aris Hermanto mengatakan bahwa pada apel itu Kapolda memberikan penekanan mengenai pentingnya kebersamaan dalam menjaga lingkungan laut, serta mengajak seluruh nelayan untuk selalu berperan aktif dalam keamanan pesisir.
“Beliau menegaskan bahwa kekayaan alam perairan adalah penopang kehidupan masyarakat sehingga harus dijaga bersama dengan semangat se uyunan menjaga lembur yang menjadi cerminan kearifan lokal masyarakat Jawa Barat,” paparnya.
Ia menyampaikan, para nelayan agar tidak ragu menyampaikan laporan apabila melihat potensi ancaman atau tindakan yang dapat merugikan masyarakat, baik melalui petugas kepolisian maupun layanan Call Center 110. Ajakannya untuk saling menjaga ini dipandang sebagai bagian dari upaya mewujudkan keamanan pesisir yang lebih solid dan responsif.