Kodim 0616/Indramayu Gelar Istigasah untuk Doakan Korban Bencana di Sumatera 

Kodim 0616/Indramayu
DOA BERSAMA: Sejumlah pihak mengikuti istigasah untuk korban banjir di Sumatera. Selain itu, Kodim 0616/Indramayu juga mengirimkan bantuan ke Sumatera. Foto: BURHANUDIN/RADAR INDRAMAYU
0 Komentar

INDRAMAYU – Kodim 0616/Indramayu menyelenggarakan kegiatan istigasah pada Rabu, 3 Desember 2025. Kegiatan tersebut diikuti berbagai unsur masyarakat. Suasana berlangsung kusuk, sekaligus menjadi wadah kebersamaan warga dalam memanjatkan doa bagi daerah-daerah di Sumatera, yang tengah tertimpa bencana.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Indramayu, Kiyai Ahmad Satori, yang turut hadir, mengingatkan pentingnya memandang musibah sebagai bagian dari ketetapan Tuhan. Namun tetap menuntut peran manusia dalam menjaga lingkungan.

“Dunia memang akan mengalami kerusakan, tetapi manusia tidak boleh menjadi penyebab kerusakan itu,” ujarnya.

Baca Juga:Peringatan Hari Disabilitas Internasional di DPRD Kuningan, Nuzul Sebut Dr Elon Carlan Jadi InspirasiBanjir Ancaman Terbesar, Ada 160 Kejadian Bencana di Cirebon dari Januari-November 2025

Ia menekankan perlunya kepedulian terhadap alam, serta mendorong masyarakat untuk tidak hanya pasrah pada takdir. “Semoga bencana tersebut dapat segera dilalui dengan baik,” katanya.

Sebagai bentuk kepedulian konkret, Kodim 0616/Indramayu juga mengirimkan bantuan kemanusiaan. Dua truk berisi kebutuhan pokok dan pakaian diberangkatkan menuju Korem 063/Sunan Gunung Jati Cirebon, sebelum disalurkan ke wilayah Sumatera.

Dandim 0616/Indramayu, Letkol ARM Tulus Widodo menyebut, istigasah ini memiliki peran penting dalam mempererat hubungan sosial. Selain itu, juga memberikan dukungan doa bagi warga terdampak.

“Kegiatan ini bertujuan memperkuat silaturahmi serta mendoakan saudara-saudara kita di Sumatera yang sedang menghadapi bencana alam,” ujarnya.

Menurut Tulus, bencana yang terjadi menjadi pengingat bagi masyarakat untuk memperbaiki hubungan dengan Tuhan dan menjaga keseimbangan alam. “Kita harus terus mengingat Sang Pencipta dan merawat kelestarian alam,” tuturnya.

Ia juga berharap, wilayah Indramayu senantiasa dijauhkan dari musibah. “Kita berdoa agar Indramayu terhindar dari bala bencana,” tambahnya. (han)

0 Komentar