CIREBON-Kementerian Agama Kabupaten Cirebon mengimbau seluruh masjid di wilayahnya untuk menggelar salat gaib bagi warga muslim yang meninggal dunia akibat banjir bandang yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
Langkah tersebut merupakan tindak lanjut dari imbauan Dirjen Bimas Islam Kemenag RI agar seluruh jajaran daerah turut memperkuat solidaritas kemanusiaan.
Plt Kepala Kemenag Kabupaten Cirebon H Slamet SAg MPdI didampingi Kasi Bimbingan Masyarakat Islam H Izzudin mengatakan, pihaknya segera menyampaikan imbauan pusat itu kepada para Kepala KUA, penyuluh agama, serta Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) di seluruh Cirebon.
Baca Juga:Dishub dan Bunda PAUD Indramayu Kenalkan Tertib Lalu Lintas kepada 500 Anak Usia DiniPDAM Indramayu Kembali Disorot, Legislator PKB Minta Direksi Taat Aturan Keuangan
Dijelaskannya, masjid didorong untuk melaksanakan salat gaib sekaligus membuka ruang solidaritas bagi warga terdampak bencana.
“Dirjen Bimas Islam mengimbau agar masjid di seluruh Indonesia ikut mengambil peran. Kami di daerah tentu meneruskan imbauan tersebut agar umat dapat bergerak membantu saudara kita di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat,” kata Slamet, kemarin.
Menurutnya, masjid memiliki peran penting sebagai pusat kebersamaan dan tempat umat mencari ketenangan.
Karena itu, selain ibadah, masjid juga diharapkan menjadi titik penggalangan bantuan.
Ditegaskannya, Kemenag Cirebon siap mendampingi masjid atau jamaah yang ingin menyalurkan donasi melalui mekanisme resmi yang dibuka Kemenag maupun lembaga filantropi nasional.
“Kami mendorong agar penyaluran donasi dilakukan secara tertib, transparan, dan tepat sasaran. Ini penting agar bantuan benar-benar diterima warga yang membutuhkan,” ujarnya.
Sebelumnya, Kemenag juga membuka donasi khusus bagi keluarga besar Kemenag, baik Aparatur Sipil Negara (ASN) maupun pegawai non-ASN untuk menyisihkan sebagian hartanya. Namun demikian, Ia menegaskan bahwa hal tersebut bukan merupakan kewajiban, hanya bersifat imbauan.
Baca Juga:Pemkab Indramayu Targetkan Produksi Padi 1,7 Juta Ton, Ini CaranyaDana Desa Tahap 2 untuk 81 Desa di Indramayu Terancam Tidak Cair, Apdesi Minta Ini ke Menkeu Purbaya
“Ini wujud kepedulian sosial yang mengedepankan harmoni. Kita membantu tanpa melihat ras, suku, maupun golongan,” pungkasnya. (awr)
