RADARCIREBON.ID – Pemerintah Kota Cirebon memfokuskan penguatan sektor unggulan dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kota Cirebon Tahun 2027 sebagai upaya mewujudkan pembangunan yang setara dan berkelanjutan.
Walikota Cirebon, Effendi Edo, secara resmi membuka Kick Off Meeting Penyusunan RKPD 2027 di Bappelitbangda Kota Cirebon, Rabu (17/12/2025).
Ia menegaskan, penyusunan RKPD bukan sekadar agenda administratif, melainkan langkah strategis dalam menentukan arah pembangunan daerah.
Baca Juga:Luxton Cirebon Gelar Aksi Donor Darah, Spesial Rayakan Satu DekadeLPM Kota Cirebon Layangkan Surat Penolakan ke Pemkot Cirebon, Ancaman Gugat ke PTUN
Menurutnya, RKPD 2027 harus selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Cirebon 2025-2029 yang menargetkan terwujudnya Kota Cirebon yang setara dan berkelanjutan pada 2029.
Seluruh program dan alokasi anggaran, kata dia, harus diarahkan untuk mendukung pencapaian target tersebut.
Di tengah tantangan efisiensi anggaran sebagaimana diatur dalam Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2025, Pemkot Cirebon tetap memprioritaskan tiga pilar pembangunan, yakni penguatan infrastruktur, peningkatan kualitas pendidikan, dan jaminan kesehatan masyarakat.
“Meski menghadapi keterbatasan anggaran, Kota Cirebon mampu mencatatkan capaian positif. Pertumbuhan ekonomi mencapai 4,89 persen pada triwulan I 2025 dan meningkat menjadi 5,20 persen pada triwulan III,” ujar Effendi Edo.
Selain itu, angka kemiskinan juga berhasil ditekan dari 9,02 persen menjadi 8,66 persen per November 2025 melalui program perlindungan sosial yang tepat sasaran.
Walikota menekankan pentingnya perencanaan yang terukur dan komprehensif agar RKPD 2027 benar-benar berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Sementara itu, Kepala Bappelitbangda Kota Cirebon, Agus Herdhyana, menyampaikan sejumlah target indikator makro pada 2027, antara lain Indeks Pembangunan Manusia (IPM) sebesar 79,11 poin, pertumbuhan ekonomi 6,15-7,41 persen, tingkat pengangguran terbuka 5,99 persen, indeks gini 0,417, serta angka kemiskinan 7 persen.
Baca Juga:Mayat Tanpa Identitas Mengapung di Sungai Kedungpane, Kedawung, Ini Kondisinya42 PJU Terpasang Tepat Waktu, Alhamdulillah!
Ia menegaskan, RKPD harus menjadi implementasi visi dan misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota sesuai RPJMD 2025–2029, dengan memastikan keselarasan program, pemanfaatan basis data terpadu, serta optimalisasi sistem Cirebon Satu Data. (cep)
