RADARCIREBON.ID -Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan di Perguruan Tinggi (PPKPT) IPB Cirebon terus memperluas upaya pencegahan bullying dengan menyasar kalangan pendidik.
Kali ini, Satgas PPKPT IPB Cirebon menggelar pelatihan anti bullying bertajuk Guru sebagai Agen Perdamaian yang diikuti ratusan guru di Hall BPK Penabur Cirebon Komplek Pemuda, belum lama ini.
Sebanyak 149 guru dibekali pemahaman konseptual dan praktis terkait pencegahan bullying serta strategi menciptakan iklim sekolah yang aman dan bebas dari kekerasan.
Baca Juga:74 Lansia Kota Cirebon Diwisuda di Sekolah Lansia Smart KecapiForum LPM Kota Cirebon Tolak Hasil Musda
Pelatihan dipimpin langsung oleh Ketua PPKPT IPB Cirebon Dr Ade Sastrawijaya MPd, bersama Sekretaris PPKPT IPB Cirebon Cici Situmorang, yang bertindak sebagai narasumber sekaligus trainer.
Dalam pemaparannya, Dr Ade Sastrawijaya menegaskan pentingnya peran guru dalam mencegah dan menangani bullying di satuan pendidikan.
Ia juga menyoroti perlunya pemahaman terhadap regulasi dan peraturan perundang-undangan yang mengatur perlindungan peserta didik.
Menurutnya, Satgas PPKPT IPB Cirebon terus mendorong guru agar lebih peka dalam mengenali tanda-tanda kekerasan di lingkungan sekolah serta berani melakukan intervensi sejak dini sebelum kasus berkembang lebih jauh.
Sementara itu, Cici Situmorang menyampaikan materi mengenai 12 nilai perdamaian yang dirumuskan sebagai landasan membangun budaya saling menghargai dan menghormati perbedaan.
Nilai-nilai tersebut diperkenalkan sebagai instrumen pencegahan bullying yang dapat diintegrasikan dalam proses pembelajaran maupun aktivitas sekolah sehari-hari.
Pelatihan dikemas secara interaktif melalui diskusi kelompok, permainan edukatif, serta sesi tanya jawab. Dengan metode tersebut, peserta tidak hanya menerima materi, tetapi juga terlibat langsung dalam simulasi berbagai situasi yang kerap terjadi di lingkungan sekolah.
Baca Juga:Pemkot Cirebon Fokuskan Sektor Unggulan dalam RKPD 2027IPB Cirebon Jajaki Kerja Sama Internaisonal dengan Kampus Thailand
“Selain pencegahan, kami juga mengangkat isu pemulihan trauma antar generasi sebagai bagian dari pendekatan komprehensif dalam penanganan kekerasan,” ujar Cici.
Ia menambahkan, dalam kegiatan ini Satgas PPKPT IPB Cirebon turut melibatkan Nasya Dinda Afrilia, mahasiswi Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris IPB Cirebon, sebagai pendamping pelaksanaan pelatihan.
Kedepan, Satgas PPKPT IPB Cirebon berencana melanjutkan program serupa dengan menyasar orang tua melalui sesi parenting.
Langkah ini dilakukan untuk memperkuat sinergi antara sekolah dan keluarga dalam mencegah bullying.
