RADARCIREBON.ID – Apa itu Generator? Apa Fungsi dan Cara Kerja Generator? Kali ini, kita akan membahas semua hal yang perlu kamu ketahui tentang generator. Yuk, simak artikel berikut ini sampai habis!
Generator adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengubah suatu energi, menjadi bentuk energi lain yang bisa lebih berguna.
Cara Kerja Generator
Prinsip kerja generator sangat sederhana, yaitu memanfaatkan perubahan medan magnet untuk menghasilkan arus listrik.
Baca Juga:Cara Melihat Akun Google yang Sudah Dihapus, Serta Cara Pemulihannya4 Contoh Bingkai Undangan Warna Biru, Cocok Untuk Undangan Formal
Generator terdiri dari dua bagian utama, yaitu Rotor dan Stator. Rotor adalah bagian yang berputar, sedangkan stator adalah bagian yang diam.
Generator juga memiliki medan magnet yang dihasilkan oleh dua jenis sumber, yaitu medan magnet permanen dan medan magnet elektromagnetik.
Medan magnet permanen dapat dihasilkan oleh magnet permanen, sedangkan medan magnet elektromagnetik dihasilkan oleh arus listrik yang mengalir melalui kumparan kawat di sekitar inti besi.
Pada saat rotor berputar, medan magnetnya akan berubah-ubah. Dimana perubahan medan magnet ini akan membangkitkan arus listrik pada kumparan kawat di stator, arus listrik yang dihasilkan pada kumparan kawat inilah yang kemudian digunakan sebagai sumber energi listrik.
Generator juga dilengkapi dengan komponen-komponen pendukung seperti slip ring dan brush.
Slip ring digunakan untuk menghubungkan kumparan kawat pada rotor dengan sumber listrik eksternal, sedangkan brush berfungsi sebagai penghubung antara kumparan kawat pada stator dengan beban listrik eksternal.
Selain itu, ada beberapa faktor yang mempengaruhi kinerja generator, seperti kecepatan putaran, ukuran rotor dan stator, dan jenis bahan yang digunakan.
Baca Juga:Aplikasi WA Error? Tidak Bisa Kirim Pesan? Ini 5 Cara Mengatasinya!Harus Diperhatikan! Dampak Positif dan Negatif Teknologi, Bagi Kesehatan Mental
Semakin cepat putaran rotor, maka semakin besar arus listrik yang dihasilkan. Begitu juga dengan ukuran rotor dan stator, semakin besar ukurannya, maka semakin besar juga pula arus listrik yang dihasilkan.